the perfect my husband

pulang

"terkadang kita harus mendengarkan kisah seseorang untuk tau kisah hidupnya yang sebenarnya dan tidak berpendapat sendiri bahwa orang tersebut layak untuk kita jauhi"
Liat dan baca baik"ya tulisan yang bercetak tebal karna itu pengalaman pribadi author tentang seseorang yang sebenarnya sangat baik tapi author langsung berprasangka buruk tentang segala hal yang dia perbuat.😥😥 tapi sekarang udah jadi teman baik😊😊
😅😅eh malah curhat 😐 maaf... maaf bakalan aku lanjut kok

#######

Setelah 2 minggu berada di rumah sakit akhirnya aku bisa pulang juga,tapi anehnya aku lebih betah di rumah sakit dari pada berada di rumahku sendiri. banyak orang yang bilang bahwa "rumahku adalah istanaku" berarti rumah adalah tempat untuk pulang dan melepas rindu dengan orang yang kita sayangi,siapa orang yang aku sayangi dan yang aku rindukan??tidak ada bahkan ayahku sendiri mau membunuh ku anak nya sendiri,darah daging nya sendiri?? Aku melihat alex pria yang selalu membuatku tertawa dan yah dia orang yang tepat untuk menjadi tempat ku untuk pulang kalau dia tidak ada mungkin sekarang aku masih dengan diriku yang dulu.

"apa ada lagi yang tertinggal? "

"tidak ada lagi alex semua sudah lengkap!!"

Aku menatapnya dengan jengkel oh lupakan jika aku tadi memujinya dengan hati yang iuh yang membuatku segera ilfil.

"hhhmm, okey semuanya sudah lengkap dan ayo kita pulang ke rumah ku!"

"apa??

"Rumahku sayang disana lebih aman dari oada di rumahmu? "

"aku tidak mau?"

"kau harus mau dan aku tidak menerima penolakan dari siapa pun?"

Dia menatap ku dengan tajam, tunggu dulu jika aku ke rumahnya aku tidak akan bisa ikut balapan liar lagi.

"..........!!"

"jangan membantah lagi! "

Aku langsung memayunkan bibirku,aku belum mengatakan apapun bahkan aku akan menjawab "okey, aku akan ikut ke rumah mu! "aku akan mengatakan hal itu tapi dia memotong pembicaraanku se enaknya saja.

"aku tidak mau ke rumah mu? "

"rumahku? Oh sayang itu rumah kita berdua ,jadi ayo Kita pulang sekarang? "

Okey,dia mulai membuatku kesal sekarang tadi dia bilang rumahnya dan sekarang rumah kami berdua dan yah karna dia menatap ku dengan tajam maka aku tidak bisa membantah lagi,dia benar benar "overprotektif" yah aku tau bahwa ini demi keselamatan ku tapi aku tau beladiri jika ada orang lain yang ingin macam-macam denganku bahkan aku akan lebih berhati-hati lagi mulai sekarang.

"ayo! "

Dia mendorong kursi rodaku dengan pelan,yah sebenarnya aku sangat malu naik ini tapi dia bersikeras jika aku masih belum sembuh total dan akhirnya aku mengalah dan duduk dengan tenang di atas kursi rodaku.

"alex kau tidak punya pekerjaan? "

"hhmm, untuk saat ini tidak ada aku akan mengurus mu dulu sampai kau benar -benar sembuh total! "

"aku akan mencari pekerjaan untukmu kalau kau di pecat atasanmu!"

"hahahhaahha! "

"kenapa kau tertawa? "

"sayang, siapa yang berani memecat ku bahkan aku sendiri yang akan memecat mereka jika selama aku merawat mu mereka tidak menyelesaikan pekerjaan mereka dengan benar? "

"aku memecat mu tuan alex yang terhormat karna kau tidak ada kabar selama 2 minggu ini?"

Seorang pria datang dengan tuxedo hitam nya dan mengatakan bahwa dia memecat alex, aku langsung merasa bersalah.