MBF | CHAPTER 27

899 41 1
                                    

calon mantu mami

Malam minggu adalah malam yang paling meyenangkan bagi anak muda, bahkan bukan hanya anak muda tapi juga orang tua, karena besoknya adalah hari minggu, yaitu hari libur hari berkumpul bersama keluarga.

Namun Leora, ia hanya diam dikamar dengan headset di kuping dan handphone yang ia gunakan untuk menonton Drakor yang lagi trending.

Drtt......
Drtt...

"Aelah ganngu aja" gerutunya ketika filmnya terhenti karena sebuah panggilan masuk.

Dengan sedikit wajah terpaksa ia mengangkat panggilan tersebut.

"Hallo" ucapnya malas.

"Lo lagi ngapain?" suara di seberang.

"Lagi nonton, dan lo ganggu gue".

"Turun sini, lima belas menit gue tunggu".

"Maksud lo apa?"

"Gue didepan rumah lo, dalam limabelas menit gak keluar gue masuk kamar lo" Leora lansung kaget mendengar ucapan orang yang sedang tersambung lewat panggilan dengannya itu.

"Oke sepuluh menit gue udah turun kebawah" ujarnya lalu mematikan telepon.

***

Jovan memasukkan ponselnya kesaku celana jeans berwarna coklat yang ia gunakan setelah Leora mematikan telepon secara sepihak.

Ia langsung melangkah masuk kerumah dengan warna putih itu.

"Assalamualaikum" ucapnya didepan pintu utama.

"Waalaikumsalam" jawaban dari dalam dan tak lama pintu utama terbuka menampakka seorang remaja laki-laki.

"Bang Jo, yok masuk pasti lagi nyariin kak Leo 'kan" godanya menunjuk kearah Jovan.

Jovan hanya tersenyum mendengar anak itu.

Jovan duduk diruang tamu, tak lama Gelia datang menghampirinya.

"Eh ada calon mantu mami" ujarnya antusias lalu duduk di sofa yang terletak diseberang Jovan.

"Malam tante" ujar Jovan sopan dan sekaligus salah tingkah dengan panggilan Gelia untukya.

"Malam, mau jemput Leora ya?, bawa aja tante izinin asal jangan gak dipulangin aja".

Jovan hanya bisa nyengir kuda mendengar ucapan ibu-ibu di depannya itu, bagaimana bisa seorang ibu langsung mengizinkan anak gadisnya dibawa pergi tanpa tahu kemana.

"Tante , saya mau ngajak Leora kerumah".

"Oh, boleh asal jangan di ajak ke KUA dulu belum saatnya" ujar Gelia lagi.

"Mami apaan sih" Leora turun dengan celana jeans putih dan atasan off-shoulder berwarna abu-abu.

"Manis" satu kata yang langsung keluar dari mulut Jovan begitu melihat Leora, suaranya kecil sangat kecil hingga mungkin tak terdengar oleh Leora atau Gelia.

My bad boy FianceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang