Yoona mendorong Siwon dengan sekuat tenaganya. Ia melepaskan cengkraman pria itu di lengannya. Lalu ia tertawa pada Siwon.
"Tentu saja Dennis anaknya hyunbin oppa. Atas dasar apa kamu bisa mengatakan dia adalah anakmu" ujar Yoona
"Yoong,,"
"Jika dia bukan anak Hyunbin oppa. Mengapa keluarganya ingin mengambilnya dariku? Kamu berbicara seolah aku wanita murahan yang tidur dengan setiap pria"
"Kamu pernah tidur denganku," ujar Siwon dan Yoona menamparnya
"Kamu sembarangan bicara"
"Aku melihat rekaman cctv di apartementku, kamu keluar dari tempatku malam itu. Dan paginya aku menemukan darah di spreaiku, itu darahmu kan?" Ujar Siwon
"Aku tidak tidur denganmu Choi Siwon. kamu memperkosaku" bentak yoona, ia lalu menangis "Kamu membuatku terluka"
Siwon menghampiri Yoona, memegang wajah wanita itu yang sudah penuh dengan air mata.
"Kenapa kamu tidak memberitahuku? Kamu memilih menghindariku dan berdekatan dengan Hyunbin hyung. Aku mengira kamu menyukainya"
"Ne, aku memang menyukai hyunbin oppa dan kamu membuatku rusak. Kamu menghancurkan segalanya tentangku choi siwon. Aku membencimu sampai ke dasar jiwaku"
"Bencilah aku sesukamu jika aku menghancurkanmu begitu dalam. Aku akan mempertanggungjawabkannya. Aku bersedia bersamamu walaupun kamu tidak mencintaiku"
"Tidak,," ia menghempaskan tangan Siwon "Kita bercerai saja"
"Bagaimana jika keluarga Hyunbin hyung mengambil Dennis darimu? Tanpa aku, mereka memiliki ribuan alasan untuk merebutnya darimu. Setidaknya demi Dennis" ia meneteskan air matanya
"Dennis pasti akan mengerti, jika eommanya hyunbin oppa menginginkannya. Aku akan memberikan Dennis padanya. Aku mohon kita berpisah saja"
"Kamu gila" bentak Siwon,
"Anggap saja aku gila" yoona mengunci kopernya dan membawanya keluar meninggalkan Siwon sendirian. Sebelum ia membuka pintu "Aku ingin melanjutkan hidupku yang sempat kamu hancurkan. Jadi jika keluarga hyunbin oppa akan mengambil Dennis, mungkin itu yang terbaik"
"Aku menunggumu berubah pikiran" ujar Siwon
***
Siwon duduk di kantornya menatap beberapa file di mejanya tanpa berniat membukanya sama sekali. Ia membatalkan seluruh jadwalnya hari ini, pikirannya kacau. Ia menyadari betapa tidak berharganya dirinya di mata Yoona, setelah apa yang ia korbankan demi wanita itu selama ini. Tiga tahun belakangan ini bahkan ia sudah melakukan apapun demi melindungi Yoona dan Dennis.
"Hyung," panggil kyuhyun yang baru masuk bersama seorang wanita.
"Kenapa?"
"Ini yang aku katakan pada hyung kemarin. Ia akan membantuku mengatur jadwalmu" ujar kyuhyun "HRD sudah menginterviewnya dan dia sudah lolos seleksi, sisa hyung saja"
"Suruh besok langsung masuk saja" ujar Siwon
"Gomawo hyung,,"
"Gomawo sajangnim" ujar wanita itu
***
Yoona kembali ke rumah eommanya diantar oleh ahjushi park. Setelah yoona kembali, nyonya im segera menghubungi menantunya untuk bertanya.
"Ne eommunim"
"Siwon a, kalian bertengkar?"
"Eomma tahu kan aku selalu mengalah untuknya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Always
FanfictionApakah cinta itu hanya sebatas lelucon bagimu? Kamu mempermainkanku dengan begitu kejam? Kamu membuatku jatuh cinta padamu dan kini kamu membuangku begitu saja? ~Im Yoona Kamu berbicara seolah kamu mencintaiku, nyatanya cinta itu tidak pernah ada un...