8

5.3K 214 5
                                    

Dara pergi ke kamarnya untuk beristirahat. Baginya hari ini adalah hari terburuknya. Sial lebih tepatnya. Setelah dara membaringkan tubuhnya di kasur, ia terkejut melihat arsen yang sudah ada di kamarnya dan masuk secara tiba tiba.

Arsen diam dan berdiri dengan wajah datar. Dara takut. Ia segera bangkit dan mengusir arsen.

" mengapa kamu disini? bukankah kamarmu di ruang tamu? "

" aku hanya memastikan kamu tidak apa apa, aku khawatir kamu melakukan hal aneh "

" tidak usah peduli padaku, kamu ini kejam. " ucapan dara benar benar menyentuh arsen dan membuatnya emosi.
Dara pergi dari kamarnya dan ia mencoba mencari cemilan, karena perutnya sangat lapar. Arsen hanya duduk di ruang tv sambil memperhatikan dara.

" mengapa? kamu lapar? "

" sok tau "

" aku akan pergi keluar mencari makanan untukmu, aku juga lapar "

" pergilah "

***
Arsen pergi mencari makanan sekitar komplek rumah dara tapi tidak ada orang dagang. Ia memutuskan untuk pergi ke jalan besar, dan mencari tukang nasi goreng keliling.

Setengah jam berlalu, arsen belum juga kembali ke rumah dara. Dara cukup khawatir.

" mengapa aku khawatir padanya? dia itu kan psikopat, pasti bisa membela dirinya sendiri " ucapnya tiba tiba.

Karena lama, dara pun mengantuk dan akhirnya tertidur di meja makan.

Arsen berlari karena ia sangat khawatir pada dara. Ia masuk dan mengunci rumah dara. Ia melihat dara tidur di meja makan. Ia tersenyum tipis. Entah apa maksud dari senyumnya itu.

Ia tak berani membangunkan dara, akhirnya ia menggendong dara ala bridal style , serta membawanya ke kamar.

***
Hooamm...

Pagi yang cerah membawakan kehangatan untuk dara. Ia terbangun dengan rasa teekejut, bukankah tadi malam ia ketiduran di ruang makan, tapi kenapa ia bangun berada di kamarnya. Apa mungkin arsen yang membawanya ke kamar?

'Berarti arsen menggendong ku?!' batinnya bertanya tanya.

Dara turun ke ruang makan. Sebelumnya dara mencari keberadaan arsen, tapi tidak ada. Ketika ia lelah mencari, ia pun pergi ke dapur untuk membuat sarapan.

" apa kamu sudah bangun? "

Arsen muncul secara tiba tiba dan membuat dara terkejut. Dara bergumam sambil mematikan kompor, karena nasi goreng yang ia masak telah jadi.

" tadi malam kamu membawaku ke kamar? " tanya dara.

" humm "

" pagi ini kamu pulang sana? aku tidak masalah sendiri di rumah, lagian apa urusanmu disini. kamu hanya mengganggu ku saja " jelas dara.

" baiklah kalo itu mau mu " arsen bangkit dari tempat duduknya, lalu pergi keluar rumah dara.

***
Arsen : halo, aku minta kau awasi orang yang di dalam rumah itu

Misterius men : baik, akan ku awasi.

Arsen : jaga dia, bila ada yang mencurigakan segeralah hubungi ku. apa kau mengerti??

Misterius men : ya, aku mengerti

Arsen : laksanakan tugasmu dengan baik.

tutthh..tutthh..

Arsen pergi begitu Dara mengusirnya. Ia menyuruh seseorang untuk mengawasi Dara dan menjaganya. Setelah itu ia pulang ke rumahnya.

Devon menyambut Arsen di rumahnya dengan tatapan tajam. Ia mencurigai adiknya itu. Semalam ia tidak pulang, dan ia mencurigakan bahwa arsen melakukan hal hal yang tidak tidak lagi.

My Boyfriend Is Psychopath {HIATUS?}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang