•69•

55.8K 2.9K 425
                                    

BACANYA SAMBIL DENGERIN LAGU DIMULMED💙

Diluar ruangan, Vallo masih saja terduduk dengan air mata yang masih mengalir tanpa henti

Sesekali orang yang melewatinya terheran-heran mengapa cowok itu menangis hingga tersedu-sedu

Ia ingin, sangat ingin menemui Kia untuk terakhir kalinya. Namun kakinya itu terasa kaku dan lemas hanya untuk berjalan keruangan Kia berada

Sampai pada suatu panggilan dengan nomor tak dikenal membuat Vallo terdiam sejenak dan mengangkat panggilan itu sambil menahan tangisnya

Hallo

Lo bawa kemana adek gue hah?

Dimana Kia!

Gue tau Lo yang bawa Kia tadi!

Cepat dimana Kia!

Vallo mati-matian menahan tangisnya

K-ia ada di-

Kalo ngomong yang jelas!

Kia di Grandly Hospital

Vallo dengan tegasnya mengatakan itu dengan susah payah

Tut.

Panggilan dimatikan sepihak oleh William

Setelah mencoba menguatkan diri, akhirnya Vallo berdiri dan menyeka air matanya itu dengan kasar

Ia mengembuskan nafasnya pelan, menetralkan sesenggukan

Ruangan Kia sudah dipindahkan keruang khusus. Seperti sebuah kamar namun tidak ada apapun kecuali Kia yang terbaring diatas ranjang dengan tertutupi selimut rumah sakit dari ujung kepala hingga ujung kaki

Vallo kembali menangis saat berhadapan dengan Kia. Ingin sekali ia buka selimut itu dan melihat wajah Kia untuk terakhir kalinya. Namun ia benar-benar tidak sanggup

Akhirnya ia kembali terduduk dan menangis sejadi-jadinya

"Seharusnya gue gagalin rencana Lo Kia! Gue emang bodoh!" Vallo terus-menerus menyalahkan dirinya sendiri hingga memukul kepalanya dengan keras

Brakk

Pintu ruangan Kia terbuka kasar, menampilkan wajah khawatir disana

Mereka adalah William, Keith, Edgar, Dion, Lauren, Oliv dan Feli

"Kiaaaa!!!!!" Teriak Lauren dengan kencangnya dan langsung berlari kearah jenazah Kia

Hua author ga tega nulis jenazah 😭

William dilanda emosi ketika melihat Vallo yang terduduk disamping adiknya

Ia langsung mencengkram kerah baju Vallo dengan keras

Bugh

"Apa yang Lo lakuin ke adek gue? Hah!" Bentaknya sambil sesekali menggoyangkan badan Vallo dengan kasar

Vallo masih menangis tentu saja "Seharusnya Lo tanya dengan diri Lo sendiri! Apa yang lo lakuin sampe Kia senekat itu dan nyelakain dirinya sendiri hah!?"

"Gaada seorang KAKAK yang menyakiti adiknya dengan kata-kata kasar dari mulutnya sendiri bangsat!" Lanjutnya dengan membogem balik William

William sadar. Itu salahnya. Itu salahnya tidak memahami posisi dan kondisi Kia.

Sudah 2x ia menyakiti adiknya. Sudah 2x pula ia menjadi penyebab Kia kecelakaan.

Bahkan hari ini, detik ini, semua saksi bisu menyatakan William pembunuh sebenarnya akibat kata-kata yang dilontarkan pada Kia

A Z K I A 🗡️ [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang