•66•

52.5K 2.4K 164
                                    

HUA AKU KEMBALII SETELAH SEKIAN LAMA!!!
ADA YANG RINDU?:)
PASTI CERITA INI UDAH TENGGELAM KARENA AUTHOR KELAMAAN UPDATE:((
CUZ I AM BUSY GUYSS😭
SEMOGA KALIAN GA KECEWA YA:)
BENTAR LAGI AKU AKAN BIKIN ENDING KOK TENANG AJA
LOVE U GUYS
AND HAPPY READY
AH IYA, VOTE DULU YAA HEHE
💙💙💙💙💙

Dicari Orang hilang.
Fero Bagaskara
Umur : 17 tahun
Dengan ciri - ciri :
- Rambut hitam
- Mata coklat
- Tinggi 180 CM -

Srekk srekk
Belum selesai membaca, Kia langsung merobek koran yang dibacanya menjadi bagian-bagian kecil

Ia muak. Tiap detik ia menemukan berita kehilangan Fero Bagaskara entah itu di tv, hp , atau disemua papan madding yang dilewatinya, simanusia sampah itu. Ya pastinya ia tau bahwa Fero sudah mati ditangan anak buahnya.

Kia mendengus kesal dan beranjak dari duduknya menuju kamar William untuk melihat apa yang dilakukan kakaknya itu malam ini.

Ceklek

"Kenapa?" Tanya William melihat kepala Kia menyembul sedikit dari balik pintu

Kia menggeleng dan masuk kedalam kamar William yang sedang belajar

Memang kakaknya itu akan tes Perguruan tinggi Harvard besok. Karena ujian yang menyiksanya selama sebulan telah berakhir

"Jangan dipaksain Kak, gue tau Lo capek"ujar Kia dengan lembut

William tersenyum pada Kia "Kalo gue gak belajar sekeras ini, gue gak mungkin bisa jadi anak Harvard. Dan itu juga udah jadi impian gue dulu sih, ya walaupun Daddy bisa masukin gue kesana dengan mudah. Tapi gak ada perjuangannya kalo kek gitu" ujarnya terkekeh

Kia sedikit terenyuh, disatu sisi ia egois tak mau William jauh darinya. Namun disisi lain, itu adalah mimpi William. Tidak mungkin ia menghalangi mimpinya

Drrt drrrt drrt

Vallo is calling

Kia mengernyitkan dahinya dan mereject panggilan itu, William sedikit melirik nama dari sipenelpon  dan mengetahuinya.

"Kak, gue keluar bentar. Ada urusan" ujarnya dengan santai tanpa gerak gerik mencurigakan

Karena William menganggapnya hal biasa, maka ia tidak menaruh kecurigaan sedikit pun

"Jangan lama-lama. Ini udah jam 7 " tegur William

"Oke boss. Oiya Mommy sama Daddy kemana?"

William menghembuskan nafasnya kasar
"Udah balik lagi ke london"

Kia heran kenapa orangtuanya itu akhir-akhir ini sangat sibuk namun Kia mencoba memahaminya karena mereka bekerja juga untuk dirinya dan William

"Yaudah gue pergi dulu. Pinjem mobil dong Kak, Mobil gue lagi dibengkel"

William hanya mengangguk sebagai jawabannya

Kia berjalan dengan cepat dan mencoba menelpon Vallo kembali

"Hallo. Lokasinya dimana? Siapin pistol sama pisau biasa gue" ujar Kia sambil memasuki mobilnya dengan tergesa-gesa

Tanpa disangka seseorang mendengar percakapan itu dengan nafas tercekat tak percaya. Dan orang itu langsung menaiki motornya menyusul Kia dari belakang dengan cepat

Pistol? Pisau? Untuk apa Kia menggunakan alat-alat itu

{Dihapus untuk kepentingan penerbitan}

A Z K I A 🗡️ [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang