•53•

56.2K 2.5K 368
                                    

Kia melangkahkan kakinya menuju ruang kelas dengan perasaan bahagia. Entah mengapa ia sangat bahagia hari ini. Bahkan saat orang menyapa nya ia respon dengan baik. Tanpa wajah datar dan kata yang singkat. Mungkin karena hari ini ia sudah menyandang status 'pacar' Dion. Entah ia harus berharap lebih atau tidak pada Dion. Ia takut jatuh untuk kedua kalinya dan merasakan sakit hati.

"Senang banget keknya ni orang" cibir Oliv yang tiba-tiba muncul dari pintu kelasnya dengan tiba-tiba

"Tau tuh dari tadi senyam senyum ga jelas" sambung Lauren sambil mengunyah permen karet

"Sirik AE jomblo" ketus Kia dan masuk kedalam kelas

"Wahh biasanya nih kalo gw baca di novel-novel yang suka salting dan senyum-senyum sendiri tandanya baru jadian" prediksi Oliv dan dibalas Kia dengan tatapan terkejut karena ia mengira Oliv cenayang

Oliv dan Lauren saling menatap
"Lo jadian sama Dion?" Tanya Lauren penasaran

"Eh to the point sekali anda" alih Kia

"Jawab aja Bambang" ujar Oliv menjitak kepala Kia

"Iya" balas Kia singkat dan itu membuat Oliv dan Lauren bertambah kesal

"Iya apanya ? Ambigu banget" dumel Lauren bersedikap dada

"Iya gw jadian" lanjut Kia

"Anjirrrr!!! Gw ga mau tau. Pajak jadian harus ada hari ini!" Heboh Lauren

"Woii Kia bakal traktir sekelas dikantinnn!!!!" Sorak Oliv membuat seisi kelas ricuh dan senang

Asikk!! Gw mau siapin asoy ah buat dijual lagi

Alhamdulillah rezeki anak Sholeh

Lah elu kan anak Siti ropeah. Sejak kapan jadi anak Sholeh

Bodo laa penting duit jajan gw nambah

Sering-sering ya traktir kita

Itulah respon-respon beberapa orang dikelasnya

"Untung sekolah punya bokap gw. Kalo ga udah bangkrut gegara Lo setan,!" Kesal Kia menatap tajam kearah Oliv dan Lauren

"Ga sahabat kalo ga setan" tawa Lauren melihat wajah Kia yang menahan emosi

"Feli kemana? Kok ga keliatan batang kakinya?"

"Ada kekantin ama Edgar. Kaga ngerti gw tuh anak ngapain kekantin" ujar Lauren

"Iya ga biasanya"

***

Edgar dan Feli memang langsung kekantin pagi ini. Karena ada sesuatu yang mengusik ketenangan mereka.

"Lo yakin mereka tadi pagi pergi bareng?" Tanya Feli dengan nada tak percaya

"Iya Fel. Ga mungkin gw ngada-ngada. Malahan mobilnya Dion parkirnya disebelah mobil gue" jawab Edgar kekeh

"Tuh kan apa gue bilang. Mereka berdua, makan bareng pergi bareng. Berasa pacaran" lanjut Edgar sambil menunjuk sebuah meja

"Itu si Flora bikin gw pen injek . Cari muka aja" ucap Feli tak suka

Setelah mengucapkan hal itu, Feli maju dengan berani nya menghampiri meja Dion dan Flora

Edgar yang menyadari Feli sudah tidak disampingnya lagi ia pun panik dan mengikuti Feli dari belakang. Tentunya ia sangat takut jika Feli akan bertengkar dengan Flora atau Dion.

Brakk
Feli menggebrak meja itu dengan keras

"Lo ga tau diri banget sih" ucap Feli pada Flora yang terkejut akan kedatangan Feli

A Z K I A 🗡️ [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang