perpisahan

1.7K 102 5
                                    

Tanpa terasa sudah sebulan Sasuke dan sugetsu berada di desa Konogakure, itu berarti besok mereka akan kembali ke Konoha. Namun untuk mengucapkan terima kasih kepada mereka, warga akan menyelenggarakan pesta perpisahan pada malam harinya walaupun tidak meriah dan sederhana namun warga sangat antusias, hidangan berbagai makanan dan minuman sudah tersedia, tentunya tidak lupa sake sebagai minuman tradisi turun-menurun dari leluhur mereka.

"Ayo hinata, cepat lah berpakaian, aku tidak ingin terlambat pergi ke sana"

" Ano...., Nenek maaf tapi aku tidak pergi"

Nenek chiyo terdiam melihat Hinata yang sedang menunduk, sambil berfikir

" Ada apa dengan mu" tanyak nenek chiyo

Hinata yang di tanya hanya menggelengkan kepalanya tanpa mau menjawab pertanyaan dari nenek chiyo

"Kalau begitu cepatlah bersiap, aku tidak ingin menunggu terlalu lama. Apalagi aku ingin memberikan  sesuatu yang sangat berharga dari hidup ku kepada dokter Sasuke sebagai rasa terimakasih ku"

" Tapi, Ano aku Nek..."

" Apa kau mau membiarkan nenek tua seperti ku ini pergi sendirian, apa lagi jika aku terjatuh atau aku di rampok bahkan di bunuh"

" Tidak Nek, aku akan segera mengganti bajuku"

Sebenarnya nenek chiyo tau alasan Hinata tidak ingin pergi, tentunya Sasuke bahkan nenek chiyo juga tau Sasuke sangat berarti buat Hinata, semenjak ia tidak sengaja menemukan photo sasuke di dompet Hinata, dan nenek chiyo mulai mengerti sedikit demi sedikit, namun yang masih menjadi pertanyaan di dalam benaknya mengapa Hinata menghindar, bahkan menjauh dari Sasuke sampai ke desa ini"

Sedangkan hinata masih enggan untuk bertemu dengannya lagi.

" Kami-sama tolonglah aku, agar tidak bertemu dengannya" ujar Hinata

Warga sudah mulai berdatangan serta membawa anggota keluarga mereka.  Makanan dan minuman sudah tersusun dengan rapi. Tempat yang tadi masih kosong sekarang sudah menjadi lautan manusia.

"Dimana mereka, kenapa aku tidak melihatnya dari tadi"

" Hinata apa kau melihat Kento dan teuchi"

'' tidak Nek"

"Baik lah sebaiknya kita mencari mereka disana"

-
-
-

"Sasuke-kun kenapa kau diam saja" ujar sakura sambil memegang lengan Sasuke manja

"Sakura, apa-apa an Kau ini, kenapa kau memakai pakaian seperti ini"

" Memang kenaoa, apa aku tidak cantik ya...???"

" Sakura dengar ini bukan konoha, dan disini banyak lansia, jadi seharusnya kau menghormati mereka dengan berpakaian sopan, tidak terbuka seperti ini"

" Memangnya aku salah, aku memakai pakaian untuk pesta, jadi jangan salahkan aku, jika aku berpakaian seperti ini. Sakahkan saja mereka tidak mampu membeli pakaian mahal seperti ini"

Sasuke memutar matanya bosan sambil pergi. Sasuke-kun bagaimana kalau kita minum saja, aku akan mengambil minuman untuk kita"

"Hm..."

"Tanpa di ketahui, sakura mencampuri obat perangsang kepada minuman Sasuke"

"Sebentar lagi kau akan menjadi milik ku Sasuke, jadi tidak ada penolakan lagi, termasuk ibu dan keluarga sialan mu itu"

Lelah ( Lengkap )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang