ʟᴏᴠᴇ ᴀɴ ɪᴅᴏʟ [ᴄʜᴏɪ ʏᴇᴏɴᴊᴜɴ✓] END

29

Tidak terasa aera dan Amel sudah lima hari berada di Korea. Mereka menghabiskan waktu di Korea dengan gembira tapi aera yang terlihat ceria di luar di dalam dia terlihat sedih entah mengapa.

Dan yeonjun, dia masih sama seperti waktu itu. Pergi ke club untuk meredakan semua beban yang ada di pikirannya.

Dan beberapa hari yang lalu ketika aera mengantarkan yeonjun pulang yeonjun tidak berbicara sedikit pun dengan aera menatapnya pun tidak.
Mungkin yeonjun sudah kecewa dengan aera.

Hari ini aera tengah jalan jalan di dekat apartemen nya tanpa ditemani oleh amel. Dia ingin sendiri, ingin menghirup udara segar dan menghilangkan semua beban yang ada di pikirannya.

Tiba-tiba handphone aera berbunyi dan menampakkan nama Nathan disana.

"Halo?"

"Sayang...bagaimana liburan mu menyenangkan?"

"Sepertinya begitu, kau rindu padaku?"

"Sangat, biasanya jam segini kau selalu membawakan ku cemilan dan sekarang aku harus membeli cemilan sendiri"

"Tenang saja saat aku pulang aku akan membawakan mu lagi cemilan yang banyak"

"Baiklah, jaga dirimu baik-baik aku cinta kamu"

"Me too" aera menutup telfonnya

Aera kembali berjalan dengan santai.

Ketika aera sedang berjalan dia melihat ada kucing yang sedang terluka di tengah jalan dan dia buru buru menghampiri nya.

"Astaga apakah kakimu terluka?"

Dan tiba-tiba ada cahaya yang menuju ke arah aera dengan cepat dan..

Brakkkk

Tubuh aera terpental dan kepala aera penuh dengan darah, pengendara yang menabrak aera kabur begitu saja tanpa menolong aera sedikit pun.

"T-tolong..." mata aera buram dan selanjutnya aera tidak merasakan apa-apa.

-

Amel baru saja selesai membersihkan diri, dia mengambil handphone nya untuk menelfon aera.

Tapi ketika amel telfon tidak ada jawaban dari aera. Dia telfon sekali lagi tapi tetap tidak ada jawaban.

Dan tiba-tiba handphone Amel berbunyi dan tidak ada nama di nomor itu.

"Yeoboseyo?"

"Ne, saudara anda yang bernama aera mengalami kecelakaan dan sekarang dia berada di rumah sakit"

Mendengar itu badan Amel menjadi lemas, ternyata aera tidak menjawab telfonnya karena kecelakaan.

"Ne kamsammidha..." Setelah telfon tertutup Amel menangis tak habis fikir aera akan mengalami hal seperti ini.

Dengan cepat Amel menghubungi taera soal aera yang kecelakaan. Setelah itu Amel pergi ke rumah sakit, meskipun Amel tidak terlalu tau tentang tempat di Korea tapi dia memaksakan diri untuk menemui aera.

-

Sekarang member txt sedang berlatih di gedung bighit, yeonjun yang sedari tadi hanya terdiam membuat semuanya khawatir.

"Hyung gwaenchanha?" Yeonjun hanya mengangguk.

Tiba-tiba soobin berlari sambil wajah yang terlihat cemas.

"Hyung...!!!"

"Wae wae, mengapa hyung berteriak seperti dikejar hantu?" Tanya beomgyu.

"Aera...aera kecelakaan.." perkataan soobin membuat semua yang ada di ruangan itu kaget.