Bab 21 = Promdate

245 40 5
                                    

"King Soobin." Teriak semua orang waktu kami ada acara di lapangan. Aku duduk di kursi karena berat banget nahanin beban. Dan Noel ini kelewat baik karena minum aja aku dikasih.

Noel ini maksudnya kelewat baik karena mau aja disuruh suruh Soobin. Sama kaya Huening Kai yang super baik karena disuruh sama Taehyun aja mau.

"Hari ini kita umumin siapa nominasi prom king dan prom queen." Kata mcnya. Si Mc membacakan Prom King dulu.

"Seperti biasa, Nominasinya adalah Choi Soobin, Jang Yongjun atau Noel, dan...

Pak Christian?. Siapa yang nominasi Pak Christian?." Tanya Mcnya marah. Loh kok marah, kan memang Pak Christian ganteng.

"Ganti jadi yang nomor empat, seriuslah siapa yang buat listnya?." Tanya Mcnya marah. Otomatis semuanya gelengin kepala.

"Oke, nominasinya Choi Soobin, Noel, sama Young B."

Gengnya Young B teriak ga jelas. Mcnya mau marah tapi anak preman. Yaudahlah, paling Soobin yang menang kaya biasa.

"Untuk yang cewe, nominasinya seperti biasa. Jeon Heejin, Park Siyeon, dan Kim Minju."

Biasanya yang menang sih Soobin sama Siyeon. Tapi karena popularitas Heejin meningkat tahun ini ya mungkin Heejin kan yang menang.

Setelah ngumumin nominasi prom Queen dan King, kami disuruh balik lagi ke kelas. Ga ada penting pentingnya sebenarnya. Tapi kayanya kali ini aku ga ikut prom.

Karena lahiran dedek bayinya juga sekitaran tanggal prom diadakan.

"Kang Yuri, ini minum lu ketinggalan." Teriak Soobin. Dia berlari ke arahku sambil semyum.

"Makasih Bin."

"Sama sama." Katanya. Soobin tetap diam di tempat sambil senyum. Sampai sampai datanglah Heejin ngerangkul pundaku.

"Soobin lo suka sama Yuri?. Liatinya gitu kali soalnya." Kata Heejin to the point. Aku melirik ke arah Heejin. Apa jangan jangan dia udah tau ya?

"Gua cuma kasih botol minumnya yang ketinggalan."

"Bukanya Noel yang sering bantuin Yuri?." Tanya Heejin lagi. Ini sumpah rasanya mau pergi dari sini.

"Ya kan Noel ketos si Jin, masa lu ga tau gimana beratnya tugas ketos." Jawab Soobin. Heejin juga senyum senyum doang. Tapi senyumnya senyum iblis.

"Kan ada Yeonjun, kenapa harus lo?." Bweeh, kalau ada aplikasi santet online bakal aku download buat musnahin cewe ini didepan kami.

"Apa salahnya sih gua bantuin." Bentak Soobin ke Heejin. Heejin pun melepaskan rangkulanya. "Berarti kalau lo ga suka sama Yuri, lu bisa jadi prom date gue kan?"

Degg, degg

"Lagian Yuri tahun ini ga ikut kan, soalnya perutnya aja udah gede. Lahiranya pasti sekitaran tanggal prom date kan?." Tanya Heejin kepadaku. Aku mengangguk. Dapat kulihat muka Soobin yang kecewa.

"Ya ya ya Soobin? Gue ga ada teman date karena kita mantanan, gue ga perlu pake acara take me out segala karena gue udah kenal sama lo."

Hadeeh, mau di jambak tapi lagi bumil. Aku ga boleh benci Heejin. Heejin ini juga genggam tanganya Soobin didepanku. Aku ga mau nunggu jawab Soobin untuk Heejin, maka dari itu aku langsung masuk ke kelas.

Sesampai di kelas, aku langsung duduk di samping Minju dan Minju ini lagi bucin sama Guanlin. Mereka berdua bahasnya juga tentang prom.

"Guanlin seharusnya kamu yang kena nomimasi. Kenapa harus Young B sih?." Omel Minju. Sebenarnya iya sih, Guanlin ini kan pernah juga sekali masuk nominasi prom king. Dan dia ga menang dong karena ada Soobin. Beda sama Minju yang kena nominasi setiap tahunya.

17 & Pregnant - Soobin ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang