(16)"WE CAN TOGETHER?"

425 57 2
                                    

Apa dulu hayoo??




Vote and commantt🎀😘
Happy reading♡








...o0o...

"Sorry miss, the bus is full already. You can tell your friends for search another transport cause this is the last bus"

Jennie langsung membulatkan matanya ketika mendengar itu semua. Lisa mulai melangkah turun dari bus tapi Jennie lebih dulu melarang Lisa.

"Anii, aku akan mencari transportasi lain, pergilah, hati-hati"

"Anii eon-" jawaban Lisa terpotong karena ia menyadari bahwa Jungkook menggelengkan kepalanya menandakan ia tidak perlu menolak perkataan Jennie.

Lisa mengerti maksud Jungkook. Sepasang kekasih itu melambaikan tangan mereka setelah mendapatkan tempat duduk. Kini hanya tersisa Taehyung dan Jennie. Sedari tadi, Taehyung melihat Jennie yang gelisah.

"Tae, bagaimana ini?"

"Kita keliling dulu, siapa tau ketemu taksi atau yang lain"

Jennie mengangguk dan mulai melangkah bersama Taehyung ke setiap tempat. Jika kalian mengira bahwa Jennie pernah tinggal di New Zealand tapi tidak tau akan hal ini? Itu salah.

Sudah banyak sekali perubahan yang ada setelah Jennie pergi dari New Zealand. Apalagi rumahnya bukan di daerah ini. Jennie melangkahkan kaki nya untuk menyebrang di sebuah zebracross. Langkah Jennie terhenti ketika tangan Taehyung melingkar di perutnya.

"Apa kau tidak melihat ada mobil?" Hati Jennie berdebar sangat kencang. Tangan kekar Taehyung masih melingkar sempurna di perut rata milik Jennie.

Taehyung mengakhiri itu ketika Jennie kembali melangkahkan kakinya. Jennie sudah kehabisan kata-kata. Ia sekarang merasa sangat canggung pada seorang Kim Taehyung yang berjalan di belakangnya.

Seakan ada kupu-kupu yang hendak keluar dari perutnya. Jennie tidak tau apa yang sedang ia rasakan tapi, Taehyung selalu menyelamatkannya.

Jeundeuk!!
Jeundeukk!!

Suara teriakan anak kecil kini menghiasi pendengaran Jennie. Setelah hampir tertabrak tadi, Jennie merasa kepalanya seakan ingin memberi suatu ingatan pada dirinya. Tapi mustahil, ia tidak dapat mengingat itu.

Taehyung melihat Jennie yang tengah memegangi kepalanya dan memasang raut wajah yang terlihat seperti sedang menahan rasa sakit. Taehyung mendekat kearah Jennie dan memegang dagu Jennie dengan lembut. Taehyung membuat Jennie menatap matanya sekarang. Jennie masih menahan sakit di kepalanya karena rasa sakit ini sudah lebih parah ketimbang tadi.

"Jennie? Jennie ah!"

Taehyung mencoba untuk menepuk-nepuk pipi Jennie,memastikan bahwa Jennie masih sadar.

"Tae, kepalaku pusing" ujar Jennie seraya memegang kepalanya. Taehyung menarik Jennie kedalam pelukannya dan merogoh Hp dari dalam saku celananya.

Taehyung dengan cepat menelpon asistennya dan menyuruhnya untuk segera menjemput dirinya dan Jennie. Setelah memasukkan Hp nya kembali, Taehyung langsung memeluk Jennie dengan sangat erat, ia juga selalu memastikan bahwa Jennie masih sadar.

Jennie masih memegang kepalanya yang terasa nyeri, ia mencoba tetap berada dalam kesadarannya. Setelah menunggu cukup lama, ada sebuah mobil putih yang berhenti tepat di depan Taehyung dan Jennie. Taehyung membawa Jennie kedalam mobil itu. Mereka duduk dikursi belakang sedangkan asisten Taehyung berada di kursi sopir.

HE IS MINE//TAENNIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang