Hi aku comeback:v
Vote dulu yorobun♡
Happy reading..
...o0o...
Jennie menatap dirinya didepan cermin, kenapa belakangan ini banyak sekali hal-hal yang menghambat dirinya? Bahkan membuat mental gadis cantik itu jatuh. Apa ini yang diinginkan banyak orang?
Yang ia butuhkan adalah seseorang yang mengerti dirinya sekaligus mengerti masalah-masalahnya. Jennie mengacak rambutnya frustasi dan memutuskan untuk berendam di bathup.
Berselang berapa puluh menit, Jennie keluar dengan menggunakan bathrobe dan mendapati Jisoo yang menatapnya sendu seakan mengerti perasaan Jennie.
"Aku tau, ini tidak mudah, tapi bertahanlah" Jennie menanggapi perkataan Jisoo dengan sebuah senyuman tipis yang penuh makna.
Tok tok tok
Jisoo menoleh ke sumber suara, kakinya melangkah menuju pintu kamar dan melihat dari sebuah layar untuk mengetahui siapa yang datang.
"Annyeong Jisoo ssi-"
Manajer Jennie. Jisoo mempersilahkan wanita itu masuk, bahkan ia tau alasan kenapa wanita itu menghampiri kamar Jennie.
Jennie yang sudah bersalin pakaian dengan menggunakan T-shirt dan celana jeans pendek sedang menyisir rambutnya sembari menatap cermin dengan tatapan yang...kosong?
"Jennie.." Panggil sang Manajer membuat orang yang dituju menoleh dengan tatapan datar.
"Boleh kita bicara sebentar?"
"Jennie, aku keluar dulu," ijin Jisoo mempersilahkan si Manajer dan Jennie mengobrol lebih santai.
Setelah Jisoo meninggalkan kamar, Jennie duduk ditepi ranjang menunggu Manajer nya angkat bicara.
"Aku sudah mendengar berita itu, dan agensi tidak ingin ada rumor yang tersebar seperti saat itu"
Jennie hanya bungkam tak bersuara mendengar penjelasan Manajer nya.
"Bersikaplah se-normal mungkin saat dihadapan media, jangan menunjukkan sisimu yang lemah seperti ini, arasseo?"
Jennie hanya mengangguk lemah, tidak ada lagi yang perlu didebatkan. Tidak berguna juga kan?
Setelah Manajernya itu keluar dari kamar, Jennie menjatuhkan tubuhnya ke ranjang dan memejamkan matanya.
Oppa!
Janji jangan tinggalkan aku, oppa..
Oppa!
Sontak Jennie beranjak sembari mengatur napasnya. Kenapa suara anak kecil itu selalu menghantui pikirannya?
Jennie menyambar Handphone nya yang ada di atas meja dan mulai mencari sebuah nama.
Kim Taehyung
Entah kenapa dirinya memencet nama Taehyung dan kini tinggal menunggu sang pemilik nama untuk menjawab panggilannya.
Tidak ada respon.
Tidak dijawab kah?
Jari Jennie mulai mendekat kepada tombol merah yang berfungsi untuk mengakhiri telpon itu. Tapi status Calling tiba-tiba berubah menjadi angka, lebih tepatnya 00:01,
"Yobuseo?"
Jennie membulatkan matanya dan kembali menempelkan Handphone nya itu ketelinganya.
KAMU SEDANG MEMBACA
HE IS MINE//TAENNIE
Fanfiction"Aku mencintaimu, tapi itu akan menjadi sia-sia" Beribu ingatan yang menghilang dan mungkin saja tak akan kembali. Mampukah Kim Taehyung mengembalikan semua itu? N͎O͎ ͎P͎L͎A͎G͎I͎A͎T͎ 𝑽𝒐𝒕𝒆 𝒂𝒏𝒅 𝒄𝒐𝒎𝒎𝒆𝒏𝒕 𝕽𝖆𝖓𝖐: #1-kpop #4-kpopromance ...
