Jimin memundurkan langkahnya ke belakang begitu menyadari posisi jungkook kian mendekat kearahnya,tangannya yang memilin ujung kemeja ikut gemetaran. Jimin menatap bergantian antara jungkook dan baju ganti yang saat ini jungkook pegang.Pikiran jimin ikut meliar,ia mulai membayangkan yang tidak-tidak,misalnya seperti jungkook yang akan melakukan tindak pelecehan padanya,jimin takut sekali.Ia belum siap untuk hal-hal seperti itu.
"y-yak ,a-apa y-yang akan kau lakukan,kubilang mundur.Atau aku akan..
Jungkook kian mendekat kearah jimin,tentunya dengan dibarengi seringaian mengerikan di wajahnya,jungkook jadi kelihatan seperti predator anak saja.😂😂
"kenapa kau menghindar seperti itu.Memangnya kau pikir aku akan melakukan apa padamu,hmm..???"
Jimin melirik kebelakangnya,sial.Di belakangnya ternyata ranjang.Aduh bagaimana ini,jimin jadi tambah gugup.Jika benar jungkook akan melakukan tindak pelecehan padanya,bukankah ini akan semakin memudahkannya.
Jungkook terus melangkahkan kakinya kedepan,sementara jimin semakin memundurkan langkahnya kebelakang,hingga....
Jimin akhirnya jatuh ke ranjang.
"diam di tempatmu,ok..???
,jika kau berpikir aku akan melakukan hal yang tidak-tidak kepadamu.maka jawabannya adalah salah.Karena Aku hanya berniat baik,membantumu untuk berganti pakaian saja,apa kau tahu semakin lama kau memakai baju ini,maka kau akan semakin mudah masuk angin."Jungkook mengatakan hal itu sambil meletakkan pakaian ganti jimin di atas ranjang,Persis di samping jimin.jungkook menatap wajah jimin yang kian memucat,terutama bibirnya yang saat ini sedang gemetaran,dalam hati jungkook berpikir,apakah pria mungil ini begitu kedinginan..???"
Jimin duduk di pinggir ranjang,matanya fokus menatap wajah jungkook yang sedang sibuk melepaskan sepatu dan kaos kaki miliknya,astaga sebenarnya ada apa dengan pria ini,kenapa ia tiba-tiba berubah jadi perhatian begini,apa mungkin otaknya sudah bergeser..???
"sungguh,kau tidak perlu repot-repot melakukannya, aku bisa melakukannya sendirian."
Jimin tertawa gugup,ia kemudian berdehem.
"tidak apa-apa.santai saja.Lagi pula aku tidak akan mungkin membiarkanmu melakukannya sendirian Dengan tanganmu yang gemetaran itu."
Jimin menatap baju jungkook yang juga basah kuyup.
"lalu b-bagaimana denganmu,lihat bahkan bajumu kelihatan lebih basah dari punyaku,jadi sebaiknya kau...
"sssstt...Sudahlah.Aku akan mengganti pakaianku nanti saja.kau jauh lebih penting saat ini.Jika kita berlama-lama,maka kau akan masuk angin."
Jimin seketika diam,apa tadi yang pria ini katakan,ia jauh lebih penting?hahaha..Yang benar saja,ia kan bukan siapa-siapa,jadi mengapa jungkook harus memerdulikannya..???
Sepatu dan kaos kaki milik jimin telah lepas,kini jungkook mengarahkan kedua tangannya untuk melepas kancing kemeja jimin satu persatu,jimin mematung,kok dia jadi gugup begini sih,bukannya dia juga seorang pria,jadi kenapa ia harus gugup???
SEmentara itu...
Jungkook berusaha mengendalikan dirinya,bagaimana tidak mengendalikan diri coba,Kalau yang ia hadapi di depannya ini adalah tubuh jimin.Tubuh yang begitu indah,bahkan proporsinya begitu pas,sangat mirip denan seorang wanita.Jungkook merasakan wajahnya kian memanas saja.Eh?kenapa ia jadi gugup begini,hahahaha..Lucu sekali,mereka jadi terlihat seperti pasangan yang baru menikah,dan sebentar lagi akan melakukan malam pertama mereka.astaga,yang benar saja.
"apakah tubuhmu masih kedinginan..???"
Jungkook berpura-pura bertanya,untuk mengurangi rasa gugupnya,sekarang yang tersisa hanya baju dalam jimin saja,oh astaga,kuatkan jungkook tuhan.
"i-iya,aku masih kedinginan,aku rasa sebentar lagi aku akan flu."
"hatchiii...
dan benar saja,setelah mengatakan itu,jimin langsung bersin.jungkook yang panik,buru-buru melepaskan baju dalam jimin.Yang otomatis membuat jimin jadi shirtless.
jimin malu sekali,ia buru-buru menutupi tubuhnya,Menggunakan tangan-tangan mungilnya.Apalagi setelah ia menyadari kemana arah tatapan mata jungkook.mau tau kemana?
Ke dada jimin.😳
Belum selesai jimin menyetel ekspresinya,ia harus kembali dikagetkan,dengan gerakan tangan jungkook yang ikut melepaskan baju kemejanya.
dan langsung memeluknya.Apa-apaan pria ini,apa yang ia pikir sedang ia lakukan,oh astaga kenapa pula jimin jadi tambah gugup begini.
"a-aku..
"diam,aku akan membantumu untuk menghangatkan tubuhmu,tidak perlu khawatir,aku tidak akan melakukan apapun padamu."
Jimin menganggukkan kepalanya,pelan sekali.Saat ini mereka sudah berbaring di atas ranjang.
"b-bagaimana,apa kau masih kedinginan..???"
Jimin menggelengkan kepalanya,lalu menyamankan posisi badannya,bisa jimin rasakan tekstur permukaan dada dan perut kotak-kotak milik jungkook.Begitu mengagumkan,kapan ia bisa memiliki tubuh sebagus itu yah..??
Mungkin sekitar tahun 23567788999536.😖Jimin ingin berbicara,tapi kalau ia menggerakkan bibirnya,otomatis bibirnya akan menyentuh dada jungkook.
Jimin memutuskan untuk tetap diam,bertahan di posisinya.
SAmpai jimin menyadari
Ada suatu benda keras,yang menusuk-nusuk bagian paha dalamnya.
Oh astaga,jangan bilang kalau ini milik jungkook..??😨ADuh bagaimana ini,bagaimana caranya ia memberi tahu jungkook kalau begini.tapi kalau ia tidak memberitahu jungkook,kan kasihan dianya Juga.
Dengan sangat terpaksa,akhirnya jimin memberitahu jungkook.Namun sebelumnya ia berdehem.
"jungkook-ah..???"
jungkook yang tadinya memejamkan matanya,langsung membuka matanya.Ia menunduk menatap wajah jimin,yang letaknya sejajar dengan dada bidangnya.Bahkan jungkook bisa merasakan permukaan bibir jimin yang menyentuh kulitnya.JUngkook sampai menelan ludahnya.
"ya,ada apa..??"
Jimin bingung,kira-kira bagaimana caranya ia memberitahu jungkook.
"eungh,b-begini...M-maaf tapi milikmu menusuk-nusuk pahaku."
Jungkook menatap horror kearah jimin,hah?yang benar saja.
"apa kau bilang,milikku?"
Jimin mengangguk,ia buru-buru memalingkan wajahnya.Pasti sekarang wajahnya merah sekali.
"y-yah."
"b-benarkah..??"
Jungkook membuka selimut pelan-pelan,berniat memeriksa miliknya.
dan hasilnya matanya melotot,oh astaga kenapa miliknya tiba-tiba berdiri begini,gawat,ini memalukan sekali.
"maaf,aku akan pergi ke toilet sebentar."
Setelah jungkook mengatakan hal itu,ia buru-buru berlari kearah toilet.Meninggalkan jimin sendirian di atas ranjang,dengan wajah yang merah padam.
Kok bisa?
Karena sewaktu jungkook membuka selimut,jimin juga ikut-ikutan melihat ke arah milik jungkook.
Jimin kaget,speechless.
Karena..
Milik jungkook ternyata besar sekali.😭😭😭
Tbc.
KAMU SEDANG MEMBACA
Daddy Sitter (Dalam Tahap Revisi)
FanfictionJimin,Si pria mungil dan baik hati.Di umurnya yang sudah menginjak ke 22 tahun.Jimin belum juga memiliki pekerjaan. hingga pada suatu hari ia memperoleh informasi dari temannya mengenai lowongan pekerjaan,awalnya jimin bingung seperti apa jenis pek...