10. Space

9.9K 1.1K 88
                                    

*Kakak kakak aku cuma mau kasih tau kalo dari awal chapter di ff ini setiap foto yg aku pasang di atas judul itu spoiler gimana isi dari cerita di bawah nya. (Ciak elah udah kayak teori bighit, tapi gak sepusing itu kok.. Otak ku yg yadong ini juga gak bakalan sampe wkwk.. Cuma biar kalian gampang aja ngebayangin nya.) Udah mau ngomong gitu doang sih hehehe.. Cuzzz..


 Cuzzz

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



"Jika sudah selesai, bisa aku kembali ke kamar ku sekarang appa?"

"Ada satu hal lagi, semalam dengan siapa kau datang ke Hotel appa?" Mimik wajah Tuan Min berubah serius sekarang. Dia memajukan posisi duduk nya menunggu jawaban Yoongi.

"Teman." Saat menjawab Yoongi tidak berani menatap mata appa nya.

"Teman? Setau appa teman dekat mu cuma Minho. Apa benar benar hanya teman?"

"Appa, dia benar benar hanya teman."

"Dia pegawai Heaven kan!?"

Harus Yoongi akui sekarang dia benar benar terdesak. Jika appa nya sampai menyelidiki Jimin bisa bisa Jimin di keluarkan dari Heaven. Tapi dia juga tidak mungkin berbohong. Karna senakal nakal nya Yoongi tidak pernah berbohong pada orang tua nya.

"Appa tidak habis fikir apa yg kau cari dari seorang pelayan?"

"Kenapa appa mempermasalahkan dia sekarang, dulu pun aku sering bermain dengan pelayan Heaven dan apa tidak pernah ambil pusing." Yoongi sudah mulai terpancing oleh ucapan appa nya, hati kecil nya tidak terima Jimin di rendahkan seperti itu.

"Tapi tidak pernah ada yg kau ajak ke hotel. Kenapa yg ini berbeda?"

Yoongi tidak lagi menjawab, jika di teruskan bisa bisa dia mengamuk. Tidak masalah kalau hanya dia yg di hukum tapi dia tidak berani ambil resiko jika Jimin yg jadi taruhan nya.

"Buktikan jika antara kau dan dia tidak ada hubungan apa apa dan selama itu kau di hukum tidak boleh menginjakan kaki di Heaven. Jacksoon yg akan mengawasi mu." Ucap Tuan Min final. Dia melihat ke arah Jacksoon, untuk mempercayakan tugas baru nya. Dan di balas Jacksoon dengan membungkuk tanda dia mengerti.

"Aku permisi appa. Selamat malam." Tanpa menunggu jawaban, Yoongi keluar dari ruang kerja Tuan Min. Di ikuti Jacksoon di belakang nya.

"Hei anak nakal, kau dengar kan? Jangan berbuat ulah lagi atau aku yg akan menghajar mu menggantikan appa mu." Ucap Jacksoon saat mereka sudah agak jauh dari ruang kerja Tuan Min.

"Shut your fucking mouth out! Ini semua tidak akan terjadi jika kera mu tidak mengganggu ku!" Yoongi menjawab tanpa melihat ke arah Jacksoon. Sedikit banyak memang semua ini terjadi karna Mona yg mabuk dan membuat Jimin salah paham sehingga berakir dengan dia yg di culik.




As Yᴏᴜʀ Wɪsʜ Mᴀsᴛᴇʀ YOONMIN END ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang