thirteen

782 49 2
                                    

Gedung-gedung pencakar langit terlihat indah disoroti matahari,apalagi dengan angin sejuk di siang hari,ramainya lalu lalang kota semakin padat setiap harinya, seperti tak ada hari esok saja untuk beraktivitas,tetapi sekarang hari pekan dimana semua meluangkan waktu untuk berlibur kesana kemari hanya untuk menenangkan dan membahagiakan keluarga keluarga mereka.keluarga hal yang terpenting karna keluarga bahagia sangat lah susah untuk di bangun bukan? Sedangkan uang hanya lauk dari kekosongan keluarga.tak masalah jika keringat membasahi bahu dan wajah setiap harinya ,jas mahalnya pun sangat tak peduli jika sudah terkena keringat,karna tandanya keringat itu tanda bukti sebuah perjuangan.

Ombak semakin berlomba lomba saja di tengahnya laut ,seakan akan ombak itu ingin menembus untuk membelah bumi menjadi dua bagian,keindahan ini sangat di kagumi banyak orang,karna dari sini mereka tau bagaimana rasanya kegoncangan bumi dimulai,dimulai dari tubrukan ombak ombak besar hingga ketepian pasir menjadi mundur,'indah' hanya kata itu yang akan orang ucapkan jika bertemu dentuman ombak ombak yang saling berlomba hanya karna ingin memperlihatkan keindahannya,tak hanya itu keasrian laut membuat semuanya semakin nyaman untuk berlama lama ditepian pantai itu,ditemani terik matahari dan air kelapa membuat mereka semakin enjoy,tidak masalah dengan sekitar,karna semua juga menikmati hari hari libur bersama keluarganya masing masing.bukan begitu??

Sebuah motor sport hitam baru saja memarkirkan motornya ditepian motor pengunjung lainnya,sepasang kekasih yang baru saja menjalaninya perlahan menjadikan saksi cintanya di pantai Jakarta ini,tak apa kata orang orang jika tidak cocok,karna semua akan bertolak belakang jika tuhan yang mengaturnya,kita hanya menerima dan menjalankan nya.semua pasang mata mendelik melihat sepasang kekasih itu,bahkan mencibir dan bergumam pun banyak.tetapi sepasang kekasih itu terus berjalan layak nya kekasih 'bergandengan'.semua yang berada disana mereka anggap sebagai penonton cintanya, MENARIK.membuat semua penonton mengeluh karna laki laki itu menggandeng wanita tak menarik dan tak terkesima cantik itu.

"Jadi?"ujar gadis berkacamata itu sembari mensejajarkan langkah nya dengan langkah lebar raffa.tetapi laki laki itu hanya memutar bola matanya malas,membuat semua penonton yang berada disana bersorak kemenangan.

"Nanti nanti kalo gengsi gak usah ajak aku"ujarnya lagi, melepaskan genggaman hangat dari laki laki itu,ia di buat bingung sendiri,dan laki laki itu menarik paksa kembali tangan mungil itu untuk di genggamnya.dan berhasil.

"Gengsi bukan lah RAFFRASI"ucapnya, bahkan mengucapkan itu pun tidak melihat lawan bicaranya,membuat sulbbi geram menatapnya.

"Kalo gak gengsi, kenapa kalo bicara gak Mandang aku"lemasnya,membuat Raffa menoleh menatap nya,mulai lah pandangan keduanya bersatu,hati keduanya berkedup kencang,bahkan ombak dan suara hatinya berlomba lomba ingin menembus.mata keduanya saling menatap,entah apa yang mereka lihat dari lawan matanya.nyaman??belum pasti,karna dari sorot mata mereka berbeda arti satu sama lain.

"Karna aku gak mau jantung aku copot, SAYANG"ujar Raffa,sulbbi mengerjapkan matanya,menormalkan hatinya,salah tingkah dengan dentuman isi hatinya,apalagi dengan ucapan terakhir Raffa.

"M,,ma,,mana ada jantung copot"ucapnya salting,melihat kesana kemari sembari tersenyum dalam hati,baper?? Iyalah cuyy, kalo di panggil sayang ma pacar pandangan pertama,PERTAMA OY P_E_R_T_A_M_A jelaskan??

"Adalah, buktinya kalo aku lihat kamu,jantung aku serasa ingin copot dari tempatnya loh"hatinya semakin kencang di dalam sana,ucapan ini baru pertama kali ia dapatkan,karna semasa hidupnya ia baru mendapatkan seorang 'kekasih' itupun sangat tampan dan urakan.

"Ih apaansih"salting sulbbi,senyumannya semakin malu malu membuat Raffa tersenyum kemenangan,hatinya berkedip tapi egonya kemenangan.rasanya hambar jika keduanya tidak sama.

"Mau es kelapa gak?"tanyanya terus sembari bergandengan di tepi pantai,rasanya didalam genggaman seseorang membuat keduanya merasa nyaman,terutama sulbbi yang baru pertama kali nya dan itu bersama kekasihnya raffa.uh hanya memikirkannya saja sudah tersenyum senyum sendiri.

Buluk? Bodo AmatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang