Seperti ucapan Raffa tadi pagi,ia harus menunggunya kembali di parkiran,dengan malas sulbbi pun menurutinya di temani ricis yang sedang menunggu jemputan Supir pribadi nya.sudah 15 menit mereka menunggu kedatangan Raffa tetapi laki laki itu tidak memunculkan batang hidungnya samasekali,walau parkiran tidak terlalu ramai,tetapi sulbbi tetap malu jika berdiri terus menerus di dekat motor milik Raffa,sempat beberapa orang melihatnya dan mencacinya,tetapi pas ricis melotot ke arah mereka,mereka melanjutkan jalan nya kembali normal.
Hari semakin siang,dan semakin panas,matahari berada di tengah tengah,rasanya jika ia berjalan akan langsung terbakar oleh sinarnya,tapi dengan kuasa Allah tidak lah yang tidak mungkin untuk kuasanya.
Ricis sudah mulai bosan menunggu sulbbi tambah lagi supirnya masih di Landa kemacetan di jalan,membuat ia harus menunggu sekitar setengah jam-an lamanya.
"Haiii, nunggu lama ya"suara Raffa mengagetkan 2 wanita itu yang memikirkan diluar sana,sulbbi membenarkan kacamatanya lalu menggeleng, berbeda dengan ricis yang mendengus kesal dengan ucapan Raffa,tidak lihat apa mereka sudah seperti gembel?tambah lagi panas seperti ingin menjemur.sialan!!
"Nggak kok"ucap sulbbi,ricis melotot dengan ucapan sulbbi,benar benar mereka berdua tidak mengerti ricis yang selalu imbasan dari tolak belakang mereka.
"Astaga sulbbi,gue udah kaya gembel gini Lo bilang nggak?CK"malas ricis,sulbbi hanya cengengesan,Raffa tersenyum lalu merangkul pundak sulbbi dengan sayang,membawanya menaiki motor.
"Lebay Lo ah"ucap Raffa sembari menaiki motornya,memakai helm full face miliknya,lalu mengulurkan tangannya ke belakang,supaya sulbbi menaiki motor Raffa di bantu olehnya,sulbbi menerima tangan itu lalu menyusul menaiki jok belakang.
"Maaf deh cis hhe"ucap sulbbi bersalah,ricis memijat kepalanya yang pusing,sudahlah ia tak akan mau lagi jika menunggu si sialan raffa hanya karna menjemput sulbbi
"Lah ko ada nenek kebayan disini"suara yang begitu familiar membuat ricis memutar matanya malas,dengan tubuh yang ingin ambruk mendengar suara si babi hutan ini,eum siapa lagi jika bukan Febian.
Febro yang dibelakang nya hanya menampilkan wajah dinginnya,dari tadi febro tidak pernah mengucapkan satu katapun,jika berbicara atau menjawab pun akan singkat, mereka yang tidak tau apa salahnya hanya bisa pasrah,dengan sikap seperti itu mereka tau bahwa febro butuh waktu,tapi waktu untuk apa?!!, Menyusul Raffa menaiki motor,febro memakai helm kesayangannya,ia masih menunggu Raffa yang akan bersama sama pulang,karna ia tidak ingin di cap anak buah belagu.
"Najis!! Gue ketemu lagi sama Lo,so pede,so cool,so anteng,so dingin,so cuek, ah aslinya mah kaya pelawak receh yang bisa gue beli"cibir ricis yang membuat semua tertawa,entah mengapa melihat Febian yang dihina oleh wanita,membuat semua tertawa,hanya ricis saja yang membuat ia tertawa lebar dan tersenyum tipis,memang febian Sangat mempunyai aura dingin seperti febro sehingga membuat ia susah menjadi kekasih yang setia,karna yang mereka lakukan adalah ketakutan dengan ricis yang seperti preman,walau bego sekalipun.dan itu membuat ia sama sekali tidak memiliki kekasih sampai sekarang.sama halnya dengan Febian.
"Idihh!! Siapa juga yang mau ketemu Lo Nenek"ledek Febian,membuat ricis memerah tanda marah
Tak ada satupun yang mengeluarkan suara saat mereka menyaksikan Febian dan ricis yang seperti anjing dan kucing itu,mereka terheran heran dengan mereka berdua,jika bertemu selalu saja begitu,bosan jika terus mendengar mereka bertengkar,dan lucu juga jika saling mengejek,membuat mereka ingin tertawa terbahak bahak didekat mereka.
"Nenek nenek,gue bukan Nenek lu goblok"ucap ricis tajam,matanya melototi Febian dengan gemas,ingin rasanya mereka memisahkan tetapi mereka hiraukan karna tidak akan pernah lagi bertemu atau saling bertengkar seperti itu,lihat saja nanti
KAMU SEDANG MEMBACA
Buluk? Bodo Amat
Novela Juvenil[•ON GOING]_Hati hati cerita semakin rumit!! "𝙶𝚊𝚙𝚊𝚙𝚊 𝚋𝚞𝚕𝚞𝚔 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚙𝚎𝚗𝚝𝚒𝚗𝚐 𝚋𝚊𝚗𝚢𝚊𝚔 𝚍𝚞𝚒𝚝" Rasanya sejuk seperti angin. Dan menyakitkan seperti jarum. Kisah Mayra sulbbi haffsania, gadis yang belum pernah ditemukan dinovel...