20

268 57 8
                                    

    Chaeyeon yang sedari tadi asik menonton video-video lucu di handphone nya segera berdiri ketika mendengar suara bel .

Dengan semangat Chaeyeon berjalan kearah pintu . Ia pikir itu Jisung yang menjemputnya tapi ternyata

"Eh si ganteng ? Mau jemput adek ya ?"

Ham Wonjin , pria yang biasa dipanggil si ganteng oleh Chaeyeon , Mama dan Ayah .

"Iya ka hehe "

Kekasih Chaeryeong sejak SMA . Tapi hubungan kedua nya baru terungkap ketika mereka duduk di bangku perkuliahan .

Sebenarnya Wonjin sudah beberapa kali mencuri-curi kesempatan untuk mendekati keluarga Lee . Tapi karena adek terkenal galak , pria itu terpaksa mengurungkan niatnya untuk memperkenalkan diri sebagai kekasih Chaeryeong .

Adek tidak suka hubungan mereka diketahui oleh orang lain . Tak terkecuali keluarga nya sendiri . Katanya kalo putus nanti malu ! Mendingan nunggu sampai pasti aja . 

Tapi ternyata malah ketahuan gara-gara Jisung tidak sengaja menangkap basah keduanya sedang berduaan di taman kota .

"Padahal aku udah bilang tungguin di luar aja " Chaeryeong yang baru turun dari tangga langsung mengecup pipi Mama "adek berangkat dulu ya Ma "

"Loh ? Mama baru aja bikinin teh buat Wonjin "

Wonjin nyengir "gak usah tan--"

"Mama " sahut Mama sambil mendekat "minum dulu , nanti mama marah nih ?"

Chaeryeong sudah merengut sebal "Ma nanti Chaeryeong telat "

"Kata Wonjin kamu ada kelas jam sembilan , kenapa buru-buru banget sih ? Sekali-kali Wonjin main kesini kan gak papa "

Chaeyeon terkekeh melihat wajah Chaeryeong yang sudah masam .

Berbeda dengan dirinya yang sejak pertama kali Jisung mengajak nya berpacaran langsung heboh memberi tahu satu keluarga . Chaeryeong memang sedikit tertutup dengan hubungannya .

Cara mereka memperlakukan pasangan juga berbeda . Chaeyeon lebih memanjakan Jisung ketika pria itu datang kerumahnya . Membiarkan Jisung akrab dengan kedua orang tua nya dan kedua adiknya .

Tapi Chaeryeong seolah-olah tidak ingin Wonjin akrab dengan keluarganya . Setiap pagi Chaeryeong pasti sudah berdiri didepan rumah agar Wonjin tak perlu masuk kedalam rumah .

Padahal Mama dan Ayah sudah mewanti-wanti agar Wonjin dibiarkan menunggu di dalam rumah . Karena mama dan ayah juga merupakan tipe orang tua yang selalu menganggap teman atau pacar anak mereka seperti anak mereka sendiri .

"Wonjin , rencana nya kalo lulus kerja dimana ?" Tanya Mama begitu duduk diseberang Wonjin yang sedang tersenyum .

"Kerja di perusahaan papa , Ma "

"Orang tua kamu punya perusahaan ?!" Tanya Mama kaget .

Wonjin mengangguk malu .

"Adek gak pernah bilang kalo orang tua Wonjin punya perusahaan "

"Ngapain adek bilang ? Yang punya kan orang tua nya Wonjin bukan Wonjin , lagian adek kan pacarannya sama Wonjin bukan sama papa nya Wonjin "

Wonjin melirik Chaeryeong yang terlihat kesal .

"Udah lah dek jangan emosi , lagian mama itu juga cuma mau deket sama calon menantu nya " Chaeyeon mencoba menenangkan Chaeryeong .

"Emang yakin Wonjin itu bakalan jadi calon menantu mama ?"

Dua Sisi (Han × Chaeyeon)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang