Mungkin hal yang paling terbodoh kulakukan saat itu ialah meninggalkanmu
💎💎💎
Pangeran duduk di salah satu meja kantin yang tak jauh dari Putri dan Satria. Karin yang sejak tadi mengunyah makanannya menjadi kesel. Ia memasang wajah yang cemberut, berharap Pangeran membujuknya.
Tapi yang dilakukan cowok di depannya itu malah menatap intens Putri. Hanya mengaduk-aduk mie ayam yang di depannya itu. Karin muak dengan keadaan seperti ini.
" Pangeran, apaan sih, kok ngga makan " kesel Karin sambil melipatkan kedua tangannya di depan dadanya
" Apaan sih " acuh Pangeran yang masih menatap Putri.
Sedangkan Putri yang merasa ada seseorang menatapnya, mengangkat wajahnya. Dan tatapan mereka bertemu. Namun Pangeran memalingkan wajahnya.
" Ada apa sayang? " manis Pangeran kepada Karin. Karin mendadak hangat lagi dengan ucapan yang Pangeran tadi.
Penghuni kantin di dekat mereka juga mendengarnya, dan saling bisik-bisik tetangga.
Putri yang melihat Pangeran memegang perutnya yang keram. Sejak pagi ini, Putri merasa tidak enak badan. Satria yang melihat Putri gelisah, menghela nafas.
" Lo kambuh lagi ya? " tanya satria menatap Putri dengan tatapan memperingatkan
" Kayaknya nih "
" Ngga usah masuk kelas nanti, kita ke uks " ucap Satria yang masih senantiasa menatap Putri yang merasa kesakitan.
" Ngga bisaa sat, gue ada ulangan " jelas Putri yang merasa sangat kesakitan.
" Ngga usah ngeyel bisa sih? " suara bariton itu membuat Putri terdiam. Itu bukan suara Satria. Yah, Pangeran datang ke meja mereka.
Putri yang kebingunan langsung saja ditarik tangannya oleh Pangeran. Satria termenung lalu tersenyum. Ia tau, Pangeran belum bisa melepaskan Putri.
Karin yang baru saja balik dengan pesanan minumnya itu, melihat Pangeran yang menarik tangan Putri, membuat hatinya memanas. Ia tidak menerima, kalau Pangeran masih saja belum bisa melepaskan Putri.
💎💎💎
Mereka masuk ke dalam UKS yang saat itu sepi tanpa pengunjung.
" Duduk disini, gue ambil obat " ucap Pangeran sembari ke lemari obat.
" Nih, minum obat dulu " sedor 1 pil beserta air minum ke Putri.
Putri tanpa ragu mengambil lalu meminumnya. Pangeran duduk di depan Putri.
Putri angkat bicara " Pangeran "
Yang dipanggil hanya menatapnya dengan sendu.
" Ngga gini permainnya " tutur Putri yang membuat Pangeran kebingunan.
" Lo ngga seharusnya dekatin gue lagi " kalimat ini berhasil lolos dari mulut Putri. Ia tidak bisa menahan perasaannya, ia ingin jujur meminta Pangeran untuk kembali lagi.
" Ngga seharusnya lo buat cemburu karin kan " perkataan itu sangat menampar Pangeran barusan.
" Putri, gue... " Putri bangkit dari tempat duduknya, tidak ingin mendengar penjelasan Pangeran.
" Kalo gue nya tetap masih suka sama lo, gue harus apa? " ucap Pangeran meminta jawaban ke Putri, yang sudah berada di ambang pintu.
Putri menghela nafas, lalu berbalik menatap Pangeran yang tertunduk lemas. " Bodoh " ucapnya, Pangeran menatap Putri meminta penjelasan.
" Tinggal mutusin Karin " ucap Putri lalu pergi dengan debaran jantung begitu kencang.
Pangeran masih mencerna perkataan Putri barusan.
Ia lalu membesarkan bola matanya ketika tau maksud perkataan cewek itu tadi.
Yah, Putri memberi kesempatan kedua untuknya.
💎💎💎
" Besok peringatan hari lahir pancasila, ini intruksi dari ibu kepala sekolah, kalian besok wajib ikut upacara " tegas Wali Kelas.
Para murid sontak menghela nafas serta mengeluh. Tak luput juga Gezz yang sudah komat-komit menyumpahi wali kelas nya itu.
Putri yang melihat Gezz, langsung tertawa karena menurutnya, Gezz sangat lucu.
" Persetan dengan intruksi kepsek, fix besok gue rebahan sehari di rumah " ucap Gezz menggebu-gebu.
Ia lalu menatap Putri yang masih tertawa karena tingkahnya. Gezz lalu menopang kedua tangannya di dagu miliknya. Ia memasang cute face. Putri yang menyadari tingkah Gezz, langsung saja berhenti tertawa.
" Apa? " tanya Putri salah tingkah
Gezz menyipitkan kedua matanya, bersiap menggoda Putri.
" Gue perhatiin sejak tadi, lo kok happy banget yah? " kalau sudah begini, mana bisa Putri lari dari introgasi Gezz.
Mana sempat, keburu telat
Putri menghela nafas lalu menceritakan semuanya ke Gezz.
" Gue nyuruh Pangeran mutusin Karin "
Gezz ikut senang, baru kali ini, tindakan sahabatnya ini benar.
" Gue udah bilang kan dari kemarin-kemarin, perasaan ngga pernah kalah dengan logika lo. Logika lo nyuruh ngehindar dari Pangeran, tapi perasaan lo tetap nyuruh bertahan. Ini kekuatan cinta Putri "
" Gue senang, lo bisa nurutin kata hati lo. Kejar cinta lo lagi "
💎💎💎
Malam ini, Putri siap untuk menonton drama korea favoritnya. Cemilan sudah siap di meja beserta laptop yang ia gunakan untuk menonton.
1 pesan muncul di notif Putri
Putri membuka pesan itu, seketika badannya menjadi kaku, handphone miliknya jatuh ke lantai. Dan air matanya lolos begitu saja.
Apa kabar nak?
💎💎💎
Welcome to the journey gaiss!!! Setelah sekian lama hiatus karena kesibukan kampus, gue back lagiii nihhh...
Comment dan likenya ditunggu para readers...
Kapan yah next lagi?kasih aku semangat dong....untuk cepat2 uploadnya...
Moga kalian suka cerita aku yahhh:), love u tanpa batas dari mimin yang baru muncul❤❤❤
KAMU SEDANG MEMBACA
LIVE
RomanceIni kisah apik dari Pangeran dan Putri. Namanya Putri Zeviya. Panggilnya Putri. Cewek agresif yang hobinya live di Instagram. Dan yang terpenting pacar dari Pangeran. Dia Pangeran Dolken. Nama panggilnya Pangeran. Cowok ketus yang anti paparazi. Dan...