15. Benar-benar Pelosok!🐥

43.4K 3.3K 100
                                    

[Tau kan caranya nyenengin hati penulis❤]
•••
Happy reading😍

***

Alenazyn.02

❤  💬  🔁Disukai oleh Dimasprstya, Geodwrntm_ dan 186 lainnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

❤  💬  🔁
Disukai oleh Dimasprstya, Geodwrntm_ dan 186 lainnya.

Alenazyn.02 harusnya KKN (Kuliah, Kerja, Nikah) bukan NKK (Nikah, Kuliah, Kerja)😭

Lihat semua 15 komentar...

Dimasprstya harusnya punya anak dulu, baru kuliah and nikah😆

Zennasyakila54 Len, Dimas parah Len. Hajar, Len. Gebukin ampe bonyok.

Febbyarsy itu Geo? Atau bukan?

Jiandrea Puasin internetan, Na. Disana gak ada sinyal😂

Faisalreynan Na, lo pacaran sama siapa? Itu yang di bilang @Febbyarsy beneran?

Gue mendengus kasar. Enggak terima sama semua komentar, padahal baru lima komentar yang dibaca, tapi itu sukses membuat gue emosi tiba-tiba. Bukan karena ucapan Dimas, sama sekali bukan. Tapi karena mantannya Geo ninggalin komentar dengan dalih bertanya santuy. Padahal gue juga tahu kalau dia itu lagi maki-maki gue gara-gara cowoknya gue embat. Yaiyalah, Febby pasti benci. Walaupun gak ada interaksi, tapi gue yakin dia kesel bin sebel sama gue yang udah jadi istri mantan pacarnya.

"Na, kok gak izin dulu mau post foto kita?"

Gue menoleh ke arah Geo. "Kenapa?" Tanya gue udah wanti-wanti, takut 'kan kalau Geo marah karena gue post fotonya dan dilihat serta langsung dikomen oleh mantannya. Siapa tahu aja dia sama Febby masih ada rasa, iya gak?

"Gak apa-apa. Tapi lain kali harus keliatan mukanya, gue gak mau orang-orang gak tau kalau gue itu suami lo. Apalagi kating lo yang sok baik itu," jawab dia dengan raut wajah masam.

Eh, kenapa Mas? Kok kayak yang marah?

"Maksudnya?" Kening gue mengkerut heran, sedikit memiringkan wajah agar bisa melihat wajah Geo yang mandang ke depan.

"Lena, Geo, kalau mau mesra-mesraan jangan disini. Ingat, kita berangkat itu untuk bertugas, bukan untuk caper sama pasangan."

BOOM!

Pak Indra mencibir seraya melirik gue dengan kepala yang menggeleng pelan. Baik, saat ini kita udah berangkat ke tempat KKN. Detik ini juga, kita semua yang akan bertugas sedang berada dalam perjalanan. Gue dan Geo memang duduk di samping Pak Indra, entah kenapa Rektor itu mau ikut ke tempat bencana yang menurut gue sendiri akan nyusahin dirinya.

"Maaf, Pak." Ini Geo yang menggubris, gue mah malah banting badan ke penyangga kursi karena malu sama Pak Indra. Lagian siapa yang caper sih, bambank? Gue kan cuma miringan kepala woy, aelah!

#1 Suami Dadakan! [SELESAI✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang