Khadijah Asyarah [SUDAH TERBIT)

Welcome to Indonesia 😄

"Allah tidak menciptakan pertemuan tanpa ada perpisahan,begitu pula perpisahan tak akan tercipta sebelum adanya pertemuan"

*Intan Mairiza Putri*

______________________________________

Hari ini adalah hari kepulangan sarah ke Indonesia setelah 5 tahun berada di London, perasaan Sarah sangat kacau dan campur aduk,disatu sisi dia bahagia pulang ke tanah air dan akan bertemu dengan sahabat-sahabat nya, sementara di satu sisi ia sangat kecewa atas perjodohan yang diatur oleh papanya,saat mengingat ungkapan papa tentang perjodohan itu, memori sarah juga kembali berputar ke masa dimana Deva menyatakan niat baiknya,dan sarah pun menyetujui,tapi seakan itu memanglah hanya mimpi belaka bagi sarah untuk membangun keluarga kecil bersama Deva,dan juga mengingat apakah deva masih memiliki perasaan yang sama seperti dulu atau deva sekarang membenci sarah,itulah pemikiran sarah selama diatas pesawat ini..

Tak lama setelah itu ada aba-aba bahwa pesawat akan segera mendarat,Sarah pun menepis pemikiran buruknya,yang ia pikirkan sekarang ia akan segera melepas kerinduan dengan sahabat-sahabat yang sangat ia sayangi..

Pesawat telah mendarat dibandara Soekarno Hatta,entah energi apa yang membuat sarah berani berteriak sekeras-kerasnya "WELCOME TO INDONESIA"..Dengan teriakan itu membuat banyak orang yang melirik kearahnya dengan tatapan aneh,sarah hanya membalas dengan cengengesan dan sedikit menggaruk kepalanya yang tidak gatal...

****

Sarah dan keluarga sudah sampai di rumah,rumah yang sudah lima tahun mereka tinggalkan dan membuat suasana haru saat ini,banyak sekali kenangan indah dirumah yang mereka tinggal kan itu.
Mama saja tampak meneteskan air mata saat berada didepan pintu rumah nya..

"Assalamualaikum"salam mama saat memasuki rumah..

Perabotan rumah tampak banyak berdebu,dan itu sudah menjadi hal yang wajar untuk rumah yang 5 tahun tidak dibersihkan..
Mama memerintahkan Sarah dan kak bunga untuk istirahat sebentar setelah itu menyuruh mereka membantu mama membersihkan rumah agar tak berdebu lagi dan nyaman dihuni..

Sarah menaiki anak tangga untuk menuju ke kamar kesayangan nya,ia rindu suasana nyaman didalam kamar itu,kamar yang menjadi saksi sarah menangis, bahagia bahkan senyum-senyum sendirian..

"Wahh suasana nya masih sama,cuma harus sedikit dibersihkan baru akan menjadi lebih nyaman dari sebelumnya"ujar sarah monolog.

Langsung saja sarah menaruh barang-barang didalam kamar itu dan membersihkan kamar yang 5 tahun ia tinggalkan,10 menit berlalu akhirnya selesai juga acara bersih-bersih sarah di kamar.Sarah langsung merebahkan badannya diatas kasur empuk kesayangannya,sebelum sampai ke Indonesia Sarah sudah memberi tahu Syifa dan yang lainnya bahwa ia akan pulang ke tanah air dan mereka juga sudah merencanakan kapan mereka berkumpul..

Sarah sangat bahagia memikirkan hari esok dia akan berjumpa kembali dengan sahabat-sahabat nya,sungguh kerinduan yang dalam membuat sarah seperti ini.Dia teringat ucapan Syifa yang menasehati nya untuk tidak berpacaran lagi dan menasehati sarah untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi,sungguh sarah benar-benar menyayangi Syifa,Ollin dan laras..

Lama bergeming dengan pemikiran nya,Sarah akhirnya mendengar suara mama memanggil dari depan pintu kamar sarah yang membuat sarah langsung berdiri dan berjalan ke arah pintu kamar tersebut..

"Apa ma?"tanya Sarah..

"Kamu udah selesai beberes kamar dan istirahat?"ujar mama..

"Sudah ma"jawab sarah..

"Oo kalau gitu bantu mama sama kak bunga beberes rumah ya,kamu bersihkan cukup ruangan lantai dua ini aja,oke sayang??"jelas mama..

"Asyiaap mom"jawab sarah sambil mengangkat tangannya hormat dan menampilkan sederet gigi nya yang putih bersih dan rapi..

Tak lama setelah mama turun kelantai satu,sarah pun mengambil sapu dan alat pel,bagi sarah membersihkan rumah bukanlah suatu hal yang berat apalagi hanya membersihkan lantai dua..

D

ua puluh menit sudah cukup untuk sarah membersihkan lantai dua ini,dia sudah selesai menyapu,mengepel dan juga membersihkan pajangan-pajangan yang berdebu..

Setelah semuanya selesai,Sarah segera menuju kamar mandi,badannya sudah terasa sangat lengket dan berbau,Sarah memutuskan untuk segera memulai ritual mandinya dengan luluran juga,Sarah sekarang sudah cukup tau merawat kulit,tidak sama saat dia masih SMA dulu,kalau mandi ya mandi saja pakai sabun dan tak ada luluran-luluran,, kecantikan sarah saat ini sangat bertambah, mungkin sahabat sarah akan terkejut dengan perubahan sarah,saat SMA saja yang tidak memakai perawatan sarah tetap cantik,apalagi saat sekarang yang sudah menggunakan sedikit perawatan..

Butuh waktu 30 menit sarah menyelesaikan ritual mandinya,sarah turun ke lantai satu dan melihat keluarga nya sudah berkumpul,sarah sebenarnya sedikit takut bila ada papa disana karna nanti pasti akan membicarakan perjodohan itu,saat melihat ada sang papa di ruang tengah itu sarah membalikkan badannya dengan tujuan kembali ke kamar namun sebelum sarah melangkah pergi,sudah duluan papa melihat dan memanggil sarah..

"Sarah,sini dulu nak"panggil papa yang membuat sarah menarik nafas kemudian berbalik ke tempat papa memanggil..

"Iya pa ada apa?"tanya Sarah sangat lesu menghadap ke papa..

"Duduk dulu lah Sarah,papa mau ngomong ini"titah papa pada sarah dan membuat sarah ikut duduk disofa.

"Nah gitu kan baru bagus ngomong sama orang tua,jadi terkesan lebih sopan"ujar mama..

"Gini nak,kita kan sudah berada di Indonesia, keluarga kita dan keluarga calon jodoh mu itu akan mengadakan pertemuan malam besok di Restoran yang sudah mereka tetapkan,kamu setuju kan?"tanya papa..

"Jika hati sarah mampu berkata sarah akan mengatakan sama sekali tidak setuju dengan semua perjodohan konyol ini"batin sarah..

"Iya pa,atur aja.Sarah mau ke kamar dulu,Sarah mau istirahat"ujar sarah dan segera meninggalkan papa,mama dan kak bunga..

Sebagian kalian pasti berpikir kenapa perjodohan ini tidak diberikan saja pada kak bunga?
jawabannya karna kak bunga sudah bertunangan dengan orang yang dia cinta di London,namun orang itu asli Spanyol tapi tetap beragama islam..

Sarah hanya merebahkan diri diatas kasur berharap acara besok hanyalah mimpi dan tak akan jadi kenyataan dalam hidup sarah, dijodohkan bukan lah cita-cita Sarah,kesannya menurut Sarah dia wanita yang tidak laku sehingga membutuhkan perantara orang tua untuk mencarikan jodoh,padahal banyak sekali laki-laki yang berminat jadi suami sarah namun Sarah selalu menolak dengan alasan hatinya selalu berkata bahwa dia akan setia dengan Deva,namun seakan kesetiaan yang dia junjung tinggi akan segera berakhir karna perjodohan konyol itu..

______________________________________

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh 😊

Jangan lupa Vote dan komen ya Sahabat fillah 😊