Kayla pov
"DERAAAAA." Teriakku. Aku sangat kesal sama dia. Disuruh nunggu malah enak-enakan berduaan sama cewek. Ku lihat sekitar jalan semua orang melirik kearahku. Tapi aku tak peduli. Orang lagi emosi.
Dera pun terperanjak kaget melihatku yang sudah berdecak pinggang. Dia pun menghampiriku.
"Pantesan gak mau ikut kedalam. Ternyata mau mojok, iya." Omelku. Dera hanya menutup kedua telinganya.
"Enak ya, berduaan. Ketawa bareng. Saling tatap sama tuh cewek. Bentar lagi pasti minta nove kamu. Terus janjian ngedate berdua. Ketemuan tiap hari terus jadian deh. Maunya gitu iya, hah." Aku tambah marah tak karuan. Sumpah aku kesal sekali melihatnya. Apalagi melihat ceweknya itu, rasanya pengen aku jambak rambutnya.
"Ikh, gak gitu sayang." Sanggahnya. Tapi tetap aku tak percaya.
Dera pov
Ya tuhan, aku Tak tahu lagi harus diemin omelan kayla pake apa. Mau aku cium tapi inikan tempat umum. Haduuuhh.
"Udah ya sayang, jangan marah-marah lagi." Aku melerai kemarahannya. Sambil memegang tangannya. Aku pun mengajaknya menemui amel. Dari pada ngomel-ngomel terus.
"Kamu mau bawa aku kemana.?" Tanyanya. Tapi aku terus menarik tangannya.
"Ngapain kamu bawa aku kesini." Ucapnya. Masih dengan wajah marah.
"Emm. Mel kenalin. Ini kayla pacar gue." Aku kenalkan ibu negaraku ini. Biar dia gak ngomel-ngomel lagi.
"Oh. Gue amel." Dia menyodorkan tangannya kearah kayla. Kayla pun menerimanya.
"Dia ini temen aku. Kamu jangan marah lagi ya." Ucapku. Sambil ku rangkul kayla.
"Gue cuma temennya dera kok. Tadi kebetulan gue ketemu dia. Jadi ya udah, gue ajak ngobrol aja." Ujarnya.
"Bener? Kalian gak ada hubungan apa-apa." Aku hanya tersenyum mendengar ucapan ibu negaraku ini.
"Ya gak mungkinlah sayang. Aku cintanya cuma sama kamu doang." Aku mencubit pipinya gemas. Kayla malah tersipu malu.
Author pov
"Mel, gue cari-cari. Ternyata lo ada disini." Ucap seseorang tiba-tiba dan itu membuat dera, kayla dan amel serentak menoleh.
"Eh? Ivan, lo udah beli bukunya.?" Tanya amel.
"Udah nih." Ucap ivan sambil mengangkat bungkusan plastiknya. Ya seseorang tersebut adalah ivan. Teman sekelasnya amel.
"Lo dera kan?" Tanya ivan sambil meneliti wajah dera.
Dera pun mengernyitkan dahinya."Ko lo tahu nama gue." Ucap dera.
"Gue ivan der, temen smp lo dulu waktu dibandung. Lo gak inget sama gue." Ujar ivan. Dera pun masih keheranan.
"Ivan yang cupu itu." Tebak dera. Ivan hanya mengangguk. Mereka berdua pun langsung berpelukan.
"Sumpah ya gak nyangka, kita bakal ketemu lagi disini." Ucap ivan.
"Iya, gue juga. Lo juga tambah keren aja. Gak cupu kaya dulu." Canda dera. Dan ivan hanya tertawa menimpali.
"Lo juga der, makin ganteng aja lo."
"Akh bisa aja lo."
"Jadi kalian udah pada kenal." Tanya amel.
"Dia ini temen gue waktu smp dulu mel di bandung. Lo tahu, dia ni paling populer lo disekolahan. Banyak cewek-cewek yang ngejar-ngejar nih anak." Amel membulatkan matanya mendengar penuturan dari ivan.
"Masa sih van." Ucap amel tak percaya.
"Jangan percaya, dia mah mulutnya suka ngaur kalau ngomong." Ucap dera.
"Oh iya van, kenalin nih pacar gue." Dera mengenalkan kayla pada ivan. Yang sedari tadi hanya bengong.
"Kayla." Kayla mengulurkan tangannya kearah ivan.
"Emm. Gue ivan." Ivan menerima uluran tangan kayla.
"Pantesan ya lo betah dijakarta. Ternyata lo punya pacar cantik banget." Ujar ivan. Dera hanya tersenyum menimpali.
"Oh iya sayang. Kita pulang yuk. Udah mau ujan nih." Ajak kayla. Sambil melihat awan gelap yang sudah bertengger diatas langit.
"Oh, ya udah. Van, mel. Kita balik dulu ya." Pamit dera.
"Oh iya der. Kita juga mau pulang ko. Kita pulang bareng aja gimana?" Usul ivan. Dan diangguki oleh dera.
"Kuy lah."
Dera dan kayla pun segera memakai helmnya masing-masing. Termasuk amel dan juga ivan. Mereka berempat pun segera meninggalkan tempat tersebut.
Diperjalanan, amel tak henti-hentinya melihat dera dan kayla yang bermesraan diatass motor. Kayla yang memeluk dera dari belakang sambil menyenderkan kepalanya dibahu dera. Membuat amel sedikit cemburu.
Kenapa tiba-tiba hati gue jadi sakit ya liatnya. Coba aja yang dibonceng dera itu gue. Bukan dia. Batin amel.
Mumpung lagi semangat n baik hati. Aku upnya cepet. Jadi kalau besok2 upnya agak lama gak apa2 ya!!
Selamat membaca.😊😊
KAMU SEDANG MEMBACA
jodoh yang tak terduga 2
Randomni lanjutan cerita aku yang dulu mau di up lagi nih.. cerita cinta DERA N KAYLA😊😊