Chapter 08 : All-Might

2.7K 395 31
                                    

Iida, Uraraka, Ashido dan yang lain menatap kaget dengan keadaan Thirdteen yang sudah sekarat.

"D-dia berhasil mengalahkanku.."

"Sensei!"
Teriak Ashido.

Nomu menekan kebawah tangan Aizawa Sensei yang membuat prohero ini berteriakan kesakitan.

'Aku yakin kalau aku sudah menghapus quirk-nya.'

'itu artinya, dia seseorang yang sangat kuat.'

Nomu mengangkat kepala Aizawa Sensei keatas.
'dia mungkin lebih kuat dari All-Might'
lalu menghempaskannya lagi kebawah.

Shigaraki meraih muka Asui untuk segera menghabisi gadis satu ini.

"Maaf aku lama!"
Teriak Akamine yang langsung berada disamping Shigaraki.

Akamine menciptakan hembusan angin menggunakan senjatanya yang bisa saja menyayat tubuh manusia seperti pisau-pisau tajam yang menusuk.

Saat melihat hasil yang ia peroleh, sempat Akamine kaget beberapa detik karena ada Nomu didepannya yang melindungi Shigaraki.

Tangan Nomu ada yang putus tetapi tumbuh kembali dan bagian perutnya sedikit tersayat.

"Are.."

Nomu menggapai pergelangan Akamine dan langsung menarik gadis remaja ini. Asui yang sadar, berusaha meraih Akamine dengan lidahnya.

Kami semua, bahkan sensei...

kapan saja bisa ditutupi oleh kegelapan maupun kejahatan.

Suara dobrakan pintu yang kuat langsung mencuri perhatian seluruh orang didalam USJ.

Semakin dalam kegelapan.

Mata Akamine mengeluarkan air yang dengan mudahnya membasahi kedua pipi mungilnya.

semakin terang cahaya yang akan terus keluar.

Akamine membiarkan air mata membasahi kedua pipinya.
tetes demi tetesan air matanya jatuh ketanah.

"Akhirnya..kau datang juga.."

"All-Might.."
_________________________________________

[Opening]

_________________________________________

All-Might berjalan masuk kedalam USJ. Keadaan didalam USJ sangat buruk dan guru disana sudah dalam kondisi terluka.

'Perasaanku tidak enak, jadi aku meringkas perkataanku dengan kepala sekolah lalu datang kesini.'

'Dalam perjalanan, aku bertemu dengan nak Iida..'

'Lalu ia menceritakan apa yang sudah terjadi disini.'

'Ya ampun, kalian benar-benar membuatku marah'

'Hanya dengan membayangkan bagaimana caranya anak-anak ini bertarung..'

'Hanya dengan melihat murid-muridku berjuang..'

𝐀𝐧𝐨𝐭𝐡𝐞𝐫 𝐃𝐢𝐦𝐞𝐧𝐬𝐢𝐨𝐧 ★『 𝐁𝐍𝐇𝐀 』Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang