𝐀𝐧𝐨𝐭𝐡𝐞𝐫 𝐃𝐢𝐦𝐞𝐧𝐬𝐢𝐨𝐧 ★『 𝐁𝐍𝐇𝐀 』

十五 ❛ Cavalry battle finale ❛

Budayakan vote dan komen untuk memberikan support pada author ^^

Jangan lupa ikuti terus story ini!
___________________________________

Dunia menjadi dipenuhi oleh orang-orang berkekuatan super, dan hampir 80% populasi dunia saat ini memiliki kekuatannya sendiri-sendiri.

Didunia yang dipenuhi kekacauan ini, profesi yang diimpikan semua orang telah menjadi incaran.

Pahlawan penegak keadilan bertarung melawan para penjahat dan menyelamatkan orang-orang dari kejahatan.
___________________________________

[Opening]

___________________________________

"Tidak hanya Bakugo dan Todoroki yang menganggapmu sebagai rival", Iida menolak ajakan Midoriya untuk bergabung dengan timnya. Iida pun berjalan pergi menuju arah tim Todoroki, "Aku akan menantangmu", Sambungnya.

Masih ada satu orang yang bisa kuandalkan. Itulah yang ada dibenak Midoriya selama ini.

Pemuda ini berlari bersama cewe brunette dan cewe bersurai pink kearah surai ravenette yang bersiap untuk pergi.

"Neko!", Yang terpanggil menoleh kearah di pemanggil dan langsung mengetahui kenapa pemuda ini memanggilnya.

"Maaf Izuku, tapi aku sudah masuk di tim lain", Ujar si gadis yang langsung melenggak pergi kearah timnya.

"Kamegai", Panggil Akamine.

"Hm?"

"Aku punya peran spesial untukmu", Kata Akamine sambil menaruh tangannya kantung celana olahraganya.

"Baiklah"

Akamine yang menjadi penunggang menutupi poinnya menggunakan poni rambutnya.

"Semuanya, ikuti aba-abaku"

"Baik!"

Jiro menggunakan kabel pada telinganya untuk mengambil poin Midoriya tapi berhasil dihalau oleh dark shadom.

Akamine melewati tim Hagakure dan berhasil mendapatkan ikat kepalanya.

'Dapat..', Batin sang gadis.

"Panggil aku Tsuyu!", Seru Asui dan secara bersamaan, Asui dan Mineta menyerang tim Midoriya.

Midoriya dengan hebatnya menghindar dari berbagai serangan itu.

Disaat yang bersamaan, Uraraka memaksakan sepatu rancangan Hatsume untuk bekerja. Walau pun sepatunya berhasil menerbangkan mereka, tetap saja ada kerusakan pada alas sepatu itu.

Tidak hanya tim Midoriya saja yang bisa terbang, Bakugo yang tanpa aba-aba pun terikut terbang menggunakan quirk-nya untuk mengambil poin 10 juta tersebut.

"Kacchan!", Seru Midoriya yang melihat keberadaan Bakugo.

"Jangan besar kepala! Sialan!"

"Tokoyami!"

Serangan Bakugo berhasil di halau oleh Dark Shadow.

Tak lama setelah mendarat lagi ke tanah, Tim Midoriya diincar lagi oleh Tim Todoroki dan banyak tim lainnya.

Akamine melirik kedua tim pemuda itu sambil tersenyum layaknya psykopat. Entah mengapa, sifat Akamine berubah
360 derajat.

"Sekarang, aku akan mengalahkanmu", Ujar Todoroki.