CHAPTER 8
Real Life🔞
Konten dewasa,
Diharapkan bijak membaca.
Dibawah umur tolong minggirKomen dong..
Aku kesepian..
Kalian kayanya ga peduli sama aku lagi 🙁
Pintu berbunyi, seseorang sedang memasukan sandi, tak lama kemudian pintu itu terbuka terlihat Rosie sedang menggeret koper besarnya kedalam. Tiba ia didalam ia hanya melihat gadis favoritnya sedang selonjoran diatas sofa sambil memainkan Nintendo. Ia sibuk sendiri tanpa menghiraukan saudarinya yang baru saja pulang.Langsung saja ia naik keatas paha Lisa, duduk di pahanya dan mengalungkan tangan di leher. Menganggu Manoban yang sedang asik bermain dengan beberapa kecupan dibibir. Rosie tak henti mencium nya, hingga gadis itu mengalah dan kalah dalam permainan.
“Aaaaaa Chaeyoung ah! Andwe andwe, hajimaa!”
Manoban membawa nintendonya kesana kemari mencoba untuk menyelematkan nyawanya yg sebentar lagi pasti tewas
“Kau masih ingin bermain? Hmmm?”
Rosie pantang kalah, ia menangkup pipi kakaknya lalu menghisap bibir bawahnya.
“YA! MINGGIR! ANDWEEEEEE!” gadis itu berteriak ketika mario brosnya melompat ke sungai, menatap sang adik dengan kesal.
“Ya! Kalau ingin berciuman, jangan cium aku. Cari pacar sana !"
katanya pada adiknya dengan sangat kesal. Rosie puas menjahili kakaknya hingga ia kesal begitu, Siapa suruh jika kepulangannya tak disambut sedikitpun.
“Impas bukan? Kau sering mencium bibirku dan mengisapnya. Bahkan kau juga sering mencium leherku, Aku juga boleh melakukan hal yang sama padamu bukan? Kau sendiri yang mulai”
Lisa membuang nintendonya keatas sofa, lalu beralih memeluk pinggang sang adik dan meletakkan kepalanya didadanya.
“aaa kau lama sekali pulang. Aku kesepian, tak ada teman, makan sendiri, bosaaaan” rengeknya manja.
“Aaaa so cute, Biane Lisa ya.. Setelah terbang timku memutuskan untuk liburan dulu seminggu, itu lah kenapa aku menjadi lebih lama untuk pulang kerumah,”
“Tenanglah, untuk beberapa hari kedepan aku akan dirumah, dan memasak untukmu” Jawab Rosie.
Adik Manoban itu setidaknya merasa heran, ketika telapak tangannya tersentuh plester kesat yang menempel pada wajah Lisa. Setahunya kemarin ini gadis itu ia tinggal baik baik saja.
“Hey, pipi mu kenapa? Sejak kapan ada luka diwajahmu?”
“Eoh? Anniya, ini bukan masalah, kemarin aku terpentok jadi wajahku sedikit tergores,” kata Lisa.
“Sungguh? Lukanya tidak terlalu parah? Atau kau hanya takut dimarahi oleh ku lalu bilang ini hanyalah luka ringan ?”
“Tidak Chaeng, hanya sedikit tergores, aku juga sudah mengobatinya kerumah sakit”
“Baiklah. Sudah berkali kali aku bilang padamu. Berhati hatilah melakukan apapun Lisa, aku tak ingin kau terluka”kata Rosie
“aaaa araso Chong ah, Boppo boppo”
Lisa manyun, meminta ciuman dari sang adik, Rosie pun paham, ia menyinggahkan beberapa ciuman lagi dibibir sensual itu.
“Hey, ayo makan, aku membawakan mu banyak makanan dan oleh oleh, ayo kita makan bersama”..
KAMU SEDANG MEMBACA
TEACH ME IN YOUR PAIN. [TAMAT]
RomanceGXG, JENLISA BACA AJA SAYA MALAS DESKRIPSI ! KALO MAU TAU BAGUS APA ENGGAK YA BACA 😈