REYYA #4 - bunda Reynand

507 50 2
                                    

Nyokap bokap udah setuju, tinggal nunggu lo aja
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

___________

Song recommendation:

~ Nat King Cole -L-O-V-E ~
(Lyrics video)


SELAMAT MEMBACA!!
_____________

"Ah sial," umpat seseorang ditengah cahaya remang remang. Seseorang itu melihat sesuatu yang membuatnya kesal diparkiran tadi.

"Lo hanya milik gue REYY," gadis itu berteriak, menghancurkan apa saja benda disekelilingnya.

"Gue akan mendapatkan apa yang gue mau," seringai licik tersungging di bibirnya.
___________

"Assalamualaikum," salam Reynand Ketika memasuki rumah.

"Waalaikumsalam, udah pulang kak," sang mama yang berada diruang tamu, menghampiri Reynand. Reynand dibiasakan dipanggil kakak oleh keluarganya. Laki laki itu mempunyai adik perempuan kelas dua sekolah dasar.

"Assalamualaikum bunda" Zoya yang sedari tadi berdiri dibelakang Reynand, mencium tangan Bella.

"Loh loh, ini Zoya?" Tanya Bella menatap gadis yang tersenyum manis kepadanya.

"Iya bunda," jawab Zoya

"Zoya anaknya Ander sama Amara?" Tanya Bella masih tidak menyangka.

"Iya bunda, ini Zoya Anderson anak bapak Ander dan ibu Amara, teman Reynand dari kecil yang suka main kesini," jelas Zoya tersenyum sangat manis.

"Astaga, Zoya! Kamu kapan pulang dari Paris? Kok gak bilang bilang Tante? Si Rey semenjak kamu pergi, dia selalu uring uringan gak jelas, gak mau makan, gak mau mandi, gak mau keluar kamar," Ungkap Bella sambil terkikik setelah melepaskan pelukannya kepada Zoya.

"Bundaaa," protes Rey. Bundanya selalu saja seperti itu, Reynand memang kerap kali curhat kepada bundanya. Jika disekolah ia datar, maka dirumah cukup manja.

Bella tak peduli, "Ya habis kamu ditinggal Zoya kayak udah gak peduli sama dunia," ejek Bella.

"Loh emang iya Bun? Dulu dia baik baik aja tuh nganterin aku ke bandara," Zoya menambahi. Sedikit melirik kearah Reynand.

"Kamu gak tau aja dia udah mau nangis waktu pulang dari bandara," Bella masih saja menggoda anak sulungnya tak peduli wajah Reynand sudah sangat memerah.

"Makanya waktu tau aku pulang, dia gak mau jauh jauh dari aku," Zoya ikut terkikik.

Bella tertawa, "Udah udah, kasian si Reynand mukanya merah tuh," Bella menunjuk Reynand.

"Hehe, oh ya om Adhi mana Bun? Si kecil Nolla juga gak kelihatan?" Tanya Zoya celingukan.

"Oh, om masih belum pulang, si Nolla juga lagi tidur," jawab Bella menunjuk salah satu kamar.

"Bun, aku keatas dulu, mau ganti baju," pamit Reynand. Laki laki itu menaiki tangga menuju ke kamar.

"Iya, Zoya mau makan gak? Kebetulan bunda udah masak banyak," ajak Bella.

"Mau dong Bun, masakan bunda paling the best," Zoya mengacungkan jempolnya keatas.

"Kamu gak berubah ya, masih doyan makan," canda Bella.

Reynand & ZoyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang