Beauty of the universe [SELESAI]

pulang bareng?

Setelah kejadian ditaman tadi maudy menjadi pendiam tidak seperti biasanya, maurel sahabat maudy sangat bingung. Apa yang terjadi kepada sahabatnya yang biasanya cerewet menjadi pendiam seperti ini.

"Dy, lo kenapa dari tadi diem, ga kya biasanya" tanya maurel.

Maudy tidak menjawab dan membuat sahabatnya semakin penasaran, ada apa gerangan dengan sahabatnya.

Sembari menepuk pundak maudy.

"Heh dy, dari tadi gue nanya ga di jawab." Kesal maurel.

Maudy terkejut karna ulah sahabatnya itu.

"Apa rel, lo nnya apa?" Jawab maudy.

"Hadehh,lo kenapa dy? Ada masalah?" Tanya maurel.

"Gapapa rel, gue cuman lagi cape aja kok. Gue balik duluan ya, bay!" Jawab maudy sembari meninggalkan maurel.

Maudy berjalan menuju parkiran dengan lemas karena dia benar benar bingung, apa yang harus dia lakukan.

Setelah sampai di parkiran maudy pun mengambil jaket dan helm, namun ada tangan yang menahan maudy ketika hendak mengambil helm.

"Lo ngapain di sini?" Tanya maudy.

"Terserah gue lah mau dmna jga. Lo mau pulang?" Tanya angkasa.

Yaa jelas saja pria itu adalah angkasa, si cowo nyebelin yang ga jelas hidupnya.

"Iya" jawab maudy jutek.

"Mau gue anter?" Tanya angkasa dengan nada cuek.

Maudy bingung ada apa dengan pria ini, tiba tiba saja dia mengajak pulang bareng.

"Gausah gue bisa sendiri" jawab maudy ketus.

Dengan cepat maudy pun segera meninggalkan parkiran dan pulang menuju rumahnya. Namun di perjalanan pulang dia terus memikirkan kejadian hari ini, banyak sekali hal aneh yang terjadi.

******

Akhirnya maudy sampai kerumah dan memasukan motor kesayangannya itu ke garasi dan segera masuk kedalam.

"Assalamualaikum, maudy pulanggg" seru maudy.

Tapi tidak ada satupun yang menjawab, membuat maudy bingung dan maudy melirik jam yang berada di tangan kirinya. Jam tersebut menunjukan pukul 16.35 sudah sesore ini orang tuanya belum juga pulang.

"Ayah pasti masih di kantor, terus bunda? Apa masih ada di rumah sakit?" Batin maudy.

Ayahnya maudy adalah seorang pengusaha sukses di jakarta dan bundanya adalah dokter ahli bedah terkenal juga di jakarta.

Maudy pun masuk kedalam kamarnya dan segera mandi karena dirinya sudah benar benar gerah. Selesai mandi maudy membuka handphonenya dan membuka aplikasi WhatsApp miliknya.

Di aplikasi itu tertera banyak chat cowo yang meminta save kepadanya, namun maudy sangat malas untuk membalas mereka dan tentu saja maudy tidak akan mensave no WhatsApp yang tidak ia kenal.

"Hadehh kenapa sih banyak cowo yang suka sama gue?" Tanya maudy kepada dirinya sendiri.

Jelas saja banyak pria yang menyukai maudy, selain cantik maudy pun pandai sekali bernyanyi dan maudy itu perempuan paling cantik di sekolahnya.

"Maudy cape ya allah, di kejar kejar cowo terus, huhuuu" rengek maudy.

Maudy terus bergelut dengan pikirannya memikirkan apa yang terjadi hari ini sampai ia tertidur.