Beauty of the universe [SELESAI]

hujan deras

Hari ini hujan turun bergitu deras dibarengi dengan tiupan angin yang cukup kencang membuat suhunya pun ikut dingin. Di dalam ruangan rumah sakit maudy sedang terbaring lemas.

"Sayang.." ucap bunda ami.

Maudy membuka matanya sedikit demi sedikit dan melihat bundanya sedang tersenyum kearahnya.

"Bundaa...hikss" kata maudy.

Bunda ami menghampiri maudy dan memeluk erat putrinya yang sudah lama hilang.

"Maafin bunda ya karena udah buat kamu nunggu dan tersiksa terlalu lama" ucap maaf bunda ami.

Tangis maudy pecah "hikss...hiks... Gapapa bunda ini bukan salah bunda" kata maudy.

"Tapi kamu pasti takut banget di tempat itu, maafin bunda" ucap bunda ami.

"Bunda aku yang minta maaf karena udah buat bunda sama ayah khawatir, maafin aku" ucap maudy.

Bunda ami menangis tersedu-sedu "ngga sayang, kamu putri bunda sama ayah jadi emang seharusnya bunda dan ayah khawatir" kata bunda ami.

Mereka berdua berpelukkan sembari menangis dan melepaskan segala kerinduan, memang kasih sayang seorang ibu dan anak sangatlah besar dan dapat mengalahkan hal buruk.

"Udah ya jangan nangis lagi, sekarang waktunya untuk tersenyum" ucap bunda ami.

Maudy pun menghapus air matanya dan tersenyum sangat hangat kepada bundanya.

Ceklekk

Ayah bram masuk kedalam ruang rawat maudy dan melihat orang-orang terkasihnya bersama.

"Wahh dua bidadari ayah akhirnya sama sama lagi ya" ucap ayah bram.

"Ayahh..." Rengek maudy.

Ayah bram menghampiri maudy dan memeluk putrinya dengan erat.

"Sayang maafin ayah yaa" ucap ayah bram.

"Ngga ayah ga salah, maafin maudy ya" kata maudy.

"Jangan minta maaf kamu ga salah, semua ini emang harus terjadi, kamu pasti takut dan kesepian disana kan?" Tanya ayah bram.

Maudy mengangguk "iya..hiks" jawab maudy.

"Tapi sekarang kamu tenang aja karena semuanya udah baik baik aja" ucap ayah bram.

Mereka pun berpelukkan melepaskan segara rasa takut, khawatir dan rindu. Suatu anugerah saat kita dapat berkumpul dengan kedua orang tua kita dalam keadaan sehat, maka dari itu selagi mereka masih ada luangkan lah sedikit waktu untuk bersama dengan mereka.

Bunda dan ayah terimakasih atas cinta tulus yang kalian berikan, aku sangat bahagia dapat bersama kalian lagi.

.
.
.

"Bunda angkasa dimana?" Tanya maudy.

Bunda ami melepaskan pelukannya "ahh angkasa masih di tangani dokter karena luka tembakannya" jawab bunda ami.

"Apa dia akan baik baik saja?" Tanya maudy.

"Iya dia pasti baik baik aja, kamu tenang aja. Angkasa itu cowo yang kuat" jawab bunda.

Maudy hanya mengangguk dan menatap kosong kearah luar jendela sembari mengatur nafasnya.

"Sayang kamu tau ga seberapa besar perjuangan angkasa buat nemuin kamu?" Tanya bunda.

Maudy melihat kearah bunda "segimana bunda?" Tanya maudy.

"Sangat besar... Ia sangat berusaha untuk menemukan putri bunda, sepertinya putri bunda memiliki pangeran penyelamat yang sangat mencintainya" ucap bunda ami.