Seandainya saja kita bertukar tubuh dan mengerti isi kepala masing-masing, mungkin sekarang kita masih bersama.
Kepada kamu,Aku tak menyangka berbicara berdua bisa menjadi seperti ini sekarang. Kita seperti kita yang dulu sebelum saling mengenal. Tapi, bersamaan dengan tulisan ini bolehkan aku menyampaikan sesuatu kepadamu? Kau mau membacanya atau tidak itu terserah dirimu. Sengaja atau tidak sengaja. Sepintas atau berulang-ulang.
Aku tidak akan berkata panjang panjang, aku harus pergi sekarang, dan aku tidak tahu kapan akan kembali. Atau tidak sama sekali; aku masih belum tahu.
Aku hanya ingin kau tahu satu hal sebelum aku pergi, bahwa sempat dekat denganmu adalah hal paling indah yang pernah terjadi dalam hidupku. Percayalah.
Semoga suatu hari nanti kau akan menemukannya. Seseorang yang jika kau hidup bersamanya, hadirnya masa lalumu tak lagi mengartikan luka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Merayakan Kehilangan (Selesai)
Cerita PendekAku sudah bahagia sekarang. Tak perlu kau cemaskan aku lagi. Aku sudah ditemukan oleh seseorang. Yang seperti doamu dulu sebelum pergi meninggalkanku; yang akan benar-benar menyayangiku. Yang akan benar-benar mencintaiku. Kini aku telah ditemukannya...