18.

21 2 0
                                    

"Heh tadi kemana lo? Sembarangan ninggal gue sendirian di kantin. Keliatan jones banget tau."

Yujin kini ngelabrak Sarah di perpus.

Wajar kalo Yujin marah-marah ke Sarah. Cewek itu mendadak kabur entah kemana meninggalkan makan siangnya. Alhasil Yujin makan sendirian.

"Sori. Mendadak sakit perut."

"Ngeles lu. Gue tau lo bohong. Ada apa? Main kabur segala."

Sarah ga menggubris Yujin dan lanjut nyari buku di lemari. Dia gamau bilang alasannya ke Yujin.

Tak lama kemudian, secara ga sengaja pandangan Sarag menangkap sosok yang tadi dia hindari di kantin.

"Jin. Gue balik kelas. Bukunya ga ada."

"Lah, bangsul. Disusulin malah kabur. Ada apasih?"

***

"Kemana lagi nih? Ck, kenapa gue mesti kabur? Apa gue samperin aja ya?"

Sarah bingung mau gimana. Sengaja dia menghindar dari Wooseok karena udah pasti cowok itu nyariin dia.

Selama di 'penjara', terhitung ada puluhan misscall dan chat dari Wooseok.

Setelah hape Sarah aktif, berkali-kali Wooseok telfon dan berkali-kali juga Sarah sengaja ga angkat.

Abis ga ngerti mo ngomong apa.

"Samperin aja apa ya? Tapi gue ga sanggup. Ntar kalo dimarahin lagi kaya terakhir ketemu gimana? Mana kak Joy pindah lagi."

Sarah cuma bisa garuk-garuk kepalanya.

Ini udah sepuluh menit Sarah berdiam diri di toilet. Dan sekarang waktunya dia harus keluar.

Sarah menyembulkan kepalanya keluar pelan-pelan.

"Weh buset!"

Sarah buru-buru masuk lagi ke toilet setelah sekilas lihat ada Wooseok jalan dari kejauhan.

"Huft. Ga liat kan? Ga lah. Udah lewat belum ya?"

Kepala Sarah nongol lagi keluar toilet. Dirasa aman, cewek itu langsung lari tunggang langgang. 

Suara hentakan larinya bikin gaduh seisi lorong gedung.

***

"Kak, mamah anter adek ke rs bentar!"

Ga ada jawaban.

"Kak!"

"Entar biar Minhee chat aja mah. Nunggu dia lama."

"Aduh. Sakit banget ya? Yuk yuk."

Jelas Sarah ga denger, orang di kamar pake headset.

Lagian juga tadi udah pengumuman kalo dia bakal semedi selama pekan ujian. Jadi ga bisa diganggu gugat saat jam belajar.
 
 
Ting!

Minhee Kang

Minhee : Kak!
Minhee : Gue sama mamah ke rs
Minhee : Mampus lo sendirian di rumah

"What the-! Siapa yang berani ninggalin gue?!"

Sarah langsung pencet ikon telfon. Gak berselang lama, dia bisa denger suara Minhee.

"Makanya jangan disumpel itu telinga. Ditinggal kapok koen."

"Orang gak disamperin ke kamar juga! Jan lama-lama! Cepet pulang!"

"Ya terserah mamah. Bye."

"Heh! Ishh."

Missing | Kim Wooseok Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang