HAPPY READING.
Clarissa,Reva dan kaila tengah berada di parkiran, mereka sedang menunggu Clarissa untuk di jemput oleh Daffa, tetapi sampai sekarang Daffa belum memunculkan batang hidungnya.
"Eh Cla, Lo bareng Daffa atau sama kita?" Tanya Reva.
"Gak tau nih, Cla WhatsApp gak di bales" balas Clarissa kesal.
"Yah gimana dong" ucap kaila.
Tak lama kemudian terlihatlah Arvin dan vano berjalan kearah mereka bertiga.
"Cla, Lo pulang duluan aja kata Daffa" ucap arvin.
"Em, emang kenapa kak?" tanya Clarissa bingung.
"Gak tau, kayak nya dia marah," balas. Vano.
"Apa kak Daffa masih marah gara-gara Cla siram pake air" gumam Clarissa.
Dan itu dapat di dengar oleh kedua sahabatnya dan juga kedua sahabat Daffa.
"What, jadi Lo nyiram kak Daffa" ucap kaila menganga tak percaya dengan ulah sahabatnya itu.
"Eh, iya kai hehe abisnya kak Daffa susah di bangunin," balas Clarissa.
"Parah Lo Cla, minta maaf gih sebelum si Daffa tambah marah," ucap arvin
"Hehe, iya kak" sahut Clarissa.
"Kak nanti bilangin sama kak Daffa suruh cepet pulang ya," ucap Clarissa.
Arvin dan Vano hanya menganggukkan kepalanya.
"Yaudah, kalau gitu gua Ama yang lain cabut dulu," ucap Reva.
Mereka bertiga segera memasuki mobil Reva untuk ke apartemen Clarissa.
Apartemen...
Tak butuh waktu lama Clarissa,Reva dan kaila akhirnya sampai di apartemen Clarissa.
Ceklek.
Clarissa membuka pintu apartemennya, ia berharap Daffa sudah pulang, tetapi semua berkata lain Daffa tidak ada di apartemen.
"Masuk Rev,kai" ucap Clarissa.
"Wih, apart Lo bagus banget Cla," ucap kaila dengan mata berbinar.
"Norak," gumam Reva sembari memutarkan kedua bola matanya malas.
"Dih ewot aja Lo Bambang," ucap kaila kesal.
"Idih Lo kali norak, gak pernah liat apart sebagus ini" sahut Reva.
"Lo ya----" ucap kaila.
"Udah-udah Reva,kaila jangan berantem dong, kalian disini mau ngambil oleh-oleh kan" ucap Clarissa menyudahi pertengkaran kecil kedua sahabatnya itu
Reva dan kaila hanya diam dan mengikuti langkah kaki Clarissa untuk menuju ke kamarnya.
"Hua, akhirnya bisa rebahan" gumam kaila. sembari merebahkan tubuhnya di kasur Clarissa.
"Dih, dasar si memunah" ucap Reva malas melihat kelakuan kaila.
"Reva," tegur Clarissa.
"Iye iye" sahut Reva.
"Nih oleh-oleh buat kaila Sama Reva ya," ucap Clarissa sembari memberikan dua paper bag kepada Reva dan kaila.
"Makasih Cla yang cantik, yang gak sombong dan sering menabung," ucap kaila.
"Sama-sama kai," balas Clarissa.
"Halah, kalau di kasih ginian baru aja Lo bilang Clarissa cantik," gumam Reva.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketos Is My Hubby [COMPLETED]
Teen Fiction[DILARANG PLAGIAT!!!] Warning 15+ Clarissa putri Jovanka di jodohkan dengan anak sahabat ayah nya yang memiliki sifat kasar dan dingin, ia mempunyai masa lalu yang kelam. Mampukah Clarissa merubah sifat pria yang di jodohkan oleh nya itu...