56

23.8K 931 90
                                    

HAPPY READING.

Clarissa melangkahkan kaki nya menuju ruang keluarga. kebetulan ia hari ini shift sore hari.

"Halo bang," sapa Clarissa sembari mendudukkan bokong nya di kursi, di  samping abangnya.

"Halo dek." sahut Farel.

"Dek nanti Minggu depan Abang mau nikah sama ara." Ucap farel. Dan membuat Alika membelalakkan kedua bola matanya terkejut.

"Kok Cla baru dikasih tau sih bang." gerutu Clarissa kesal.

"kemarin-kemarin gue pengen ngasih tau elo. tapi karena gue liat Lo banyak pikiran gitu ya gue tunda aja bilang nya." ucap farel.

"Hm," dehem Clarissa.

"Lo Dateng ya nanti ke Indonesia." ucap farel.

"Lo gak kangen apa sama kaila, Reva,  mereka juga udah pada nikah."

"Hah? Mereka udah nikah?" Ucap Clarissa terkejut.

Farel menganggukkan kepalanya.

"Kok Cla gak di kasih tau sih." Ucap Clarissa kesal.

"Ya mau gimana lagi, Lo kan yang minta sama semua orang, kalau keberadaan Lo jangan sampai ketahuan." ucap farel sembari memutarkan kedua bola matanya.

"Hm," dehem Clarissa.

"Lo udah yakin sama keputusan Lo Cla?" Tanya farel.

"Hm." dehem Clarissa.

"Gue gak yakin." gumam farel.

"Apa bang?" Tanya Clarissa yang tak dapat mendengar gumaman Farel.

"Gak papa." sahut farel.

Clarissa kembali kegiatannya melanjutkan menonton Drakor kesayangannya.

Rumah sakit...

Clarissa dan Amel sedang berjalan beriringan sembari menyapa suster yang berlalu lalang.

"Cla kantin Kuy." Ajak Amel.

"Kuy." balas Clarissa.

Kantin....

Mereka berdua tengah menyeruput minuman yang mereka pesan.

"Mel gimana kalau depan kita berdua ke indo" ucap Clarissa.

"Hah? Ngapain?" Ucap Amel terkejut.

"Lo gak kangen Ama orangtua Lo?" ucap Clarissa.

"Dan gue pengen hadir di pernikahan Abang gue," sambung Clarissa sembari menghela nafas panjang.

Amel menganggukkan kepala nya.

"Gue di undang gak nih," canda Amel.

"Ya iyalah Lo pasti diundang, ngapain gue ngajak Lo ke indo kalau engga di undang." Ucap Clarissa memutarkan kedua bola matanya malas.

Amel pun hanya memamerkan gigi kelinci nya itu.

"Cla, Lo kenapa sih mau pisah sama suami Lo? Gue tau Lo itu cinta banget sama dia." ucap Amel dengan nada serius.

"Mungkin semua orang yang udah tau hubungan gue sama suami gue bilang kalau keputusan gue ini egois, mereka gak tau gimana menderitanya gue sewaktu itu." Ucap Clarissa menatap nanar kearah lain.

"Semua orang juga pernah melakukan kesalahan Clarissa, siapa tau sewaktu Lo pergi ninggalin suami Lo, dia lebih menderita daripada elo." ucap Amel.

Clarissa pun menoleh kearah Amel.

"Menderita?" Ucap Clarissa menaikkan sebelah alisnya.

Amel menganggukkan kepala nya.

Ketos Is My Hubby  [COMPLETED] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang