"Huff...ayo cepat Sumire! Kau tidak boleh telat hari ini!" Kata Sumire yang tengah melesat dengan skateboard miliknya melalui jalanan yang menuju ke sekolahnya yaitu KHS.
Nampak roknya yang terkena kibasan angin itu sedikit terangkat dan memperlihatkan paha mulus dan putihnya itu.
Di gerbang sekolah.
Terlihat sesosok mahluk yang sangat menyebalkan dengan posisi menyandar di gerbang.
Dan jangan lupakan wajah tampannya yang sedari tadi menjadi pusat perhatian.Yah....sosok itu adalah Boruto Uzumaki.
Boruto memang datang lebih awal hari ini. Ia nampaknya sedang menunggu seseorang.Dan tak lama datang pemuda tampan lainnya yang baru saja memarkirkan mobil silver miliknya di parkiran sekolah yang tak jauh dari gerbang itu.
"Yo Boruto! Kau sedang apa di situ? Ayo masuk!". Kata pemuda tampan itu yang ternyata adalah mitsuki.
Mitsuki kemarin tidak masuk sekolah karena ia mengunjungi kampung ayahnya di otogakure.
"Aku sedang menunggu seseorang! Kau pergi saja duluan!". Kata Boruto yang masih dengan ekspresi datarnya itu.
"Jangan bilang kalau kau menunggu Sarada! Kau taukan aku me...". Perkataan Mitsuki yang belum selesai langsung di sambung oleh Boruto.
"...menyukai Sarada! Ia aku paham, kau sudah mengatakan itu padaku ribuan kali". Kata Boruto yang masih mempertahankan posenya itu.
Boruto memang tau kalau Mitsuki menyukai Sarada karna ia selalu curhat ke Boruto.
Boruto sebenarnya juga tidak menyukai Sarada, dia hanya menganggap Sarada itu sebagai saudaranya sendiri."Hehe...kau paham juga apa yang akan aku katakan!". Kata Mitsuki sambil menggaruk tengkuk yang tidak gatal itu.
Sepertinya gadis yang mereka bicarakan sekarang panjang umur.
Pasalnya gadis itu turun dari mobil mahal yang di kendarai oleh ayahnya.Sontak mereka berdua mengarahkan atensinya kepada sang gadis.
"Wah...kau panjang umur Sarada-chan, ayo kita ke kelas bersama!". Kata Mitsuki yang mendekati Sarada dan mengajaknya.
"Ddih! Kita? Lo aja kali, aku bisa ke kelas sendiri". Kata Sarada yang sedikit melirik ke arah Boruto yang tak biasanya tidak menyapanya.
"Boruto kenapa tidak menyapaku yah? Biasanyakan dia rusuh sendiri !". Gumam Sarada yang kemudian menuju ke kelasnya sambil memasang wajah yang bingung.
Dan jangan lupakan Mitsuki yang mengekor di Sarada dan terus mengajaknya untuk bergandeng tangan namun ditolak oleh Sarada yang memang tidak suka jika bergandeng tangan di depan umum.
Nampak seorang gadis sudah berdiri di depan gerbang sekolah yang tengah di pandangi oleh seorang pemuda tampan namun dengan ekspresi yang sangat datar.
Boruto yang berada di depan Sumire sekarang nampak melirik skateboard milik Sumire yang berwarna pink ke unguan.
Dan Boruto dari kemarin memang juga agak tertarik dengan benda itu."Berikan nomornya sekarang senpai! Aku harus ke kelas sekarang!". Kata Sumire yang memasang ekspresi yang tak kala datarnya oleh senpainya itu.
"Itu ! Ambil saja sendiri". Kata Boruto yang melirik ke saku celananya, yang berarti ia mau Sumire yang merogoh sakunya dan mengambilnya.
Sumire yang mendangar dan melihat kelakuan senpainya itu langsung membuat pipinya memerah padam.
Pasalnya ia akan sangat tidak nyaman kalau harus mengambilnya sendiri di saku celana senpainya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Senpai to kanojo
Teen Fiction"Apa jadinya sih klo di hari pertama kita sekolah dan bertemu dengan kakak-kakak kelas yang cogan-cogan tapi judesnya minta ampun!?". Yahhh...begitula situasi yang akan dihadapi oleh gadis cantik nan lugu yaitu Sumire shigaraki.Yang akan menjalani h...