PROLOG

8.3K 533 447
                                    

RYNATHAN

Aryna Athena Sharron.

Perempuan yang satu ini sangat tidak suka dengan orang-orang yang mudah menyerah. Karena baginya, lebih baik gagal daripada tidak mencoba sama sekali.

Dan hal itu juga berlaku dalam kisah percintaannya.

Sambil memegang satu buket bunga mawar merah, Aryna berdiri di hadapan Reynathan yang baru saja datang dengan senyumannya yang lebar.

"Kak Rey, gue suka sama lo. Ayo kita pacaran!"

Berkat ucapan yang Aryna lontarkan, seluruh murid-murid yang sudah berkumpul berteriak riuh. Para sahabat-sahabat Reynathan, yaitu Lucas, Angkasa, Raka dan Vano juga melakukan hal yang sama. Terutama, Vano yang sudah mulai bertingkah dramatis.

"Aw, Vano juga mau dong ditembak," ucap Vano sambil menyenderkan tubuhnya ke arah Raka yang berada di sampingnya.

Raka yang diperlakukan seperti itu seketika menjauh dan menoyor kepala Vano dengan kuat. "Jijik banget lo, sana jauh-jauh."

"Ish, sayangnya Vano gitu ya! Vano ngga suka!" seru Vano dengan memasang muka sebalnya.

"Bodo!"

Dengan raut wajah sedih, Vano mendekat ke arah Angkasa. "Ih Angkasa, Raka jahat sama Vano. Marahin dia!" adu Vano sambil menunjuk Raka.

Raka meliriknya dengan tatapan sinis. "Dih, ngadu. Anak papa lo!"

"SHUT! UDAH DIEM, PERHATIIN MEREKA LAGI." kata Angkasa mengakhiri.

Sementara itu, Reynathan masih menatap buket merah yang dibawa oleh perempuan di hadapannya. Kemudian, tatapannya dialihkan ke wajah Aryna.

Diperhatikan seperti itu, membuat pipi Aryna seketika menampilkan semburat merah. Diikuti dengan detak jantungnya yang berdetak sangat cepat.

"J-jadi, gimana kak? Kalau lo terima gue, ambil buket bunga ini."

Satu menit, dua menit. Dan tanpa sadar, lima menit sudah terlewati. Reynathan hanya menatap buket bunga mawar merah yang Aryna pegang.

Setelah itu, Reynathan berlalu pergi dari hadapan Aryna. Tanpa mengucapkan sepatah kata.

Kepergian Reynathan segera diikuti oleh sahabat-sahabatnya, yang lebih dikenal dengan nama XENIYOR. Nama itu terbentuk karena mereka membuatnya saat mereka masih duduk di kelas X atau kelas sepuluh.

Tanpa aba-aba, Aryna ikut berlari menyusul Reynathan yang tidak jauh berada di depannya. Ketika sudah dekat, Aryna menarik tangan Reynathan.

"Tunggu dulu, Kak. Jawab dulu pertanyaan gue, baru boleh pergi."

Bukannya menjawab, justru tangan Aryna ditepis oleh Reynathan. Reynathan menatap Aryna dengan tajam, kemudian ia melirik ke arah Angkasa, memberikan kode.

Angkasa yang mengerti langsung mendekati dirinya ke posisi Aryna. "Reynathan ngga suka ditembak sama cewe. Jadi, lo yang harus berjuang supaya Reynathan bisa nembak lo."

Setelah itu, Angkasa berlalu pergi mengikuti sahabat-sahabatnya yang sudah terlebih dahulu berjalan di depannya.

"TAPI CARANYA GIMANA, KAK?" teriak Aryna kepada Angkasa.

Angkasa kembali menoleh ke belakang ketika mendengarkan teriakan Aryna. "Butuh bantuan gue?"

"Gimana caranya?"

"Pelajari dari Liana."

Liana?

Yang Angkasa maksud bukan mantan Reynathan, kan?

***

A/N : Jujur, bingung. Mau nulis apa di sini haha. Tapi, cuman mau bilang terima kasih untuk yang sekedar mampir maupun baca sampai akhir.

Forwistree
Mentor : erdinaaa_

Reynathan Shane Rony

Aryna Athena Sharron

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aryna Athena Sharron

Sampai jumpa di Bab 1 besok❤!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sampai jumpa di Bab 1 besok❤!

427 words.

Rynathan [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang