junkyu lagi murung setelah selesai dari kelas. dia kaya merasa menyesal dan kepingin waktu di putar lagi. sedangkan jihoon lagi ngetawain junkyu. beda jihoon, beda mashiho. cowo itu masih sibuk kasih semangat buat pacar nya.
"pengen balik ke saat gue masih ngorok anjiiir," dia masih merengek.
"bahahaha bego sih! ambil sks langsung 20. udah tau otak cuma secuil," dia lanjut ketawain junkyu.
sebenarnya nih, ya, kalau mashiho boleh jujur—dia juga kepingin ngetawain kebodohan pacarnya itu. tapi dia kan gak tegaan orang nya, jadi ketawa nya di empet-empet.
"ya gue terinspirasi dari kak hyunsuk. dia semester pertama langsung bisa ambil full," dia masih kemusuhan.
"beda otak, broo."
"makan dulu, nangisin sks nya lanjut nanti," dia nyodorin makanan nya junkyu yang di anggurin.
"lo ambil berapa?" jihoon nanya mashiho yang tadi belum sempet setor jawaban.
"aku ambil tuju, buat pemanasan."
"tuh, denger. pacar lo yang pinter aja ngambil tuju doang," jihoon mulai ngeledek lagi.
jadi tiga orang di atas ini, udah mulai masuk kuliah dari lima hari yang lalu. di saat yang lain masih pada molor, tiga curut ini—di tambah hyunsuk, yang bangunin mereka dan lain-lain—udah mulai siap-siap dan segala macam.
walaupun kadang junkyu ataupun jihoon dapet kelas siang atau sore, sih.
"gue jadi pesimis bisa lulus empat tahun, anjir. jangan-jangan di beberapa kelas gue ngulang lagi," dia masih meratapi nasib sambil menyuap makanan nya kedalam mulut.
"belajar yang bener makanya, kak." mashiho ngomong sambil senyum.
soalnya dari awal mereka ketemuan di kantin fakultas nya junkyu dan jihoon, pacar nya itu kelihatan murung.
"duuuh gemes gue," tangan jihoon mulai nyubitin pipi mashiho.
"nyesel gue ambil banyak."
"bacot mulu lo. makan atau pacar lo, gue ambil!"
"iya iyaaa ini makan."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
jeongwoo menjelang masuk jadi kepikiran. dia gak salah kan, ambil ipa? gimana kalau ternyata dia jadi yang paling bodoh di kelas nya? kalau ternyata dia salah jurusan gimana?
"doorr!!!"
"MAMA AYAM!"
pikiran-pikiran negatif di kepala jeongwoo langsung buyar. dia dengan tatapan jengkel nya menatap ke arah haruto yang jadi pelaku dari kejadian di atas.
