"gakpapa, dam. aku dari awal juga udah minta putus karena aku tau kalian masih ada rasa," senyum keita yang kelihatan baik-baik aja semakin bikin yedam jadi ngerasa orang paling jahat.
"ta, maaf banget. aku minta maaf," cuma itu kan yang bisa di omongin yedam?
kelihatan bodoh juga, sih. 1001 maafpun gak bakal bisa bikin mereka balik lagi. ataupun ngehilangin rasa kecewa nya keita.
"percuma kamu minta maaf, gak guna."
walaupun keita ngomong dengan nada biasa aja, tapi jelas beda kalau masuk di telinga yedam.
"im not mad, but upset."
disitu yedam sadar, kalau keita memang udah nyerah sama dia. karena kecewa lebih meninggalkan luka yang susah sembuh daripada marah.
keita kemudian mendengus geli, "aku merasa bodoh karena udah nganggep kita beneran pacaran."
"kita emang pacaran, ta. aku beneran sayang sama kamu," yedam dengan gak tahu malunya narik tangan keita buat di genggam.
"sayangmu cuma ucapan, dam. kalau kamu raga sama aku, tapi pikiran hati kebelah buat aku sama doyoung—does it still say that you love me?" dia menyentak pelan genggaman yedam.
"putus aja, ya? biar hati dan perasaan kita sama-sama istirahat."
keita pergi. langkah kakinya seakan menggambarkan gimana dia benar-benar pergi dari yedam.
tangisan pelan yang berusaha di sembunyikan dan di minimalisir sama keita jadi penghangat cerita gak enak di antara keduanya. keita cuma bisa mendekap badannya sendiri, pun sama air mata nya yang terus turun.
kalau memang takdirnya mereka harus di jauhkan, keita gak bisa apa-apa kan?
even, dengan cara yang nyakitin banget.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"gue gak pernah nyangka kalau kalian bertiga itu saudaraan," hyunsuk masih kaget sama berita yang baru di dapatnya.
mereka yang gak ada kepentingan buat ngomongin masalah yedam, jihoon, dan doyoung—mencoba buat ngomongin topik lain di rumah dan pura-pura kaya gak terjadi apa-apa.
hyunsuk yang minta. karena cowo 21 tahun itu gak mau suasana jadi awkwarddan suram. (kaya masa depan nya jihoon gak sih?)
"emang yoonbin gak cerita?" yoshinori yang masih sibuk makanin citos nanya heran.
hyunsuk ngegeleng, "bahkan dia bilang pengen balik ke amrik aja dadakan."
"tapi kok kalian misah? kak asahi bolak-balik jepang—indo, lo mulai netap di aceh, terus haruto di bandung," jeongwoo nimbrung setelah daritadi telfonan sama doyoung.
"to, ambilin tisu dong. gue pengen ngupil," jeongwoo nyenggol haruto yang lagi balesin dm-dm dari fans nya.
yang di senggol langsung bergidik jijik, tapi tangan nya tetap ngeraih tisu di dekat kasur lipat.
