Defense Thirty Eight

75 12 0
                                    

Aileen dan Freya sudah berada di depan ruangan UGD tempat Fayna ditangani.

"Saya mamahnya Aileen, dan ini Aileen anak saya" Freya membuka suara, berbicara kepada Sarah.

"Saya mau mendegar penjelasan dari Aileen" jawab Sarah.

Freya mengangguk. "Setelah itu kita yang bicara" ucapnya.

Aileen tak melihat Widya, di kursi tunggu hanya ada Reynald.

"Aileen. Ayo bicara di taman" Sarah berjalan lebih dulu. Kemudian Aileen menyusul.

Mereka berdua pun ke taman yang ada di rumah sakit ini. Aileen dan Sarah duduk di kursi panjang.

"Kamu tau apa yang akan saya tanya lebih dulu?" Kata Sarah.

Aileen mengangguk.

"Kenapa cuma Fayna yang jatuh ke jurang itu? Padahal kalian di mobil berdua? Kenapa kecelakaan itu bisa terjadi Aileen?" Tanya Sarah.

"Sore tadi, Aileen sama Fayna berangkat bareng buat jenguk Reynald ke rumah sakit. Setelah pulang sekolah. Tapi karna macet, akhirnya Fayna bilang lewat jalan yang lebih dekat aja, akhirnya Aileen turutin. Jalan yang lebih dekat maksud Fayna itu adalah tempat kejadian kita kecelakaan, tempat yang jalanannya di antara dua jurang itu. Waktu Aileen mau belok ke kanan, ada truk kencang dari arah berlawanan. Aileen kaget, otomatis Aileen langsung banting setir untuk menghindari tabrakan. Dan waktu Aileen rem mobilnya, ternyata kita udah ada di pinggir jurang. Aileen sama Fayna panik banget, karna kalo Aileen lepas remnya, kita bakal jatuh..." Aileen berhenti sejenak, dadanya terasa sesak mengingat kejadian itu.

"Fayna bilang ke Aileen kalo mobilnya gak akan bisa naik lagi, karna setengah dari mobil udah masuk jurang tante. Terus Fayna suruh Aileen keluar dan Fayna yang bakal rem mobilnya sampai Aileen keluar. Tapi Aileen gamau, karna Aileen tau kalo Aileen berhasil keluar, Fayna yang bakal jatuh sendiri. Aileen bilang ke Fayna, kalo mobilnya harus jatuh, biarin kita jatuh berdua. Tapi Fayna kekeuh suruh Aileen keluar, sampai kita berantem disitu, dan Fayna bilang umur dia ga akan lama lagi, kalo pun dia pertahanin hidupnya hari ini, mungkin besok atau lusa atau beberapa hari lagi dia akan meninggal, tapi Fayna bilang hidup Aileen masih panjang, Aileen masih punya harapan, ada kebahagiaan yang harus Aileen dapat. Kita berhenti berantem setelah Fayna bilang gitu. Dan tiba tiba Fayna bilang kalo Reynald udah sadar, dia mohon sama Aileen untuk temuin Reynald di rumah sakit. Aileen yakin tante tau tentang semua ini, tentang hubungan Reynald sama Fayna. Disitu Aileen masih tahan rem mobilnya, tapi Fayna langsung berontak, dia buka pintu mobil Aileen dan dorong Aileen kencang banget ke luar, bersamaan dengan jatuhnya mobil itu" Aileen menangis sejadi jadinya. Sarah pun sudah menangis dari tadi.

"Tante boleh gak percaya sama Aileen. Semoga Fayna dikasih kesempatan sama tuhan untuk ngejelasin ini semua ke kalian" Ucap Aileen.

"Tante mau dengar ini dari Fayna langsung" kata Sarah.

"Iya tante"

Mereka pun kembali ke ruang UGD.

Freya yang sedang duduk bersama Reynald langsung berdiri. Sarah pun langsung menghampiri Freya.

"Apa yang mereka alami. Ini murni kecelakaan, anak saya sudah menjelaskan semuanya ke saya. Dia gak mungkin berbohong" ucap Freya.

"Saya juga butuh penjelasan dari Fayna. Tapi bukan berarti saya menuduh Aileen yang macam macam" jawab Sarah.

"Dan tolong, karna ada permasalahan antara Aileen Reynald dan Fayna, bukan berarti juga anak saya dendam dengan Fayna" Kata Freya lagi.

Sarah mengangguk. Setelah pembicaraan singkat tadi, Freya langsung menggandeng tangan Aileen.

DEFENSE✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang