🌗✨
Jangan pernah menyia-nyiakan seseorang yang tulus.
- Bintang -
**
Bintang kini sedang menunggu Bulan berkemas untuk pergi ke pantai tepatnya di daerah Bali. Ayah dan Bunda sudah bersiap dari pagi, Langit sedang menjemput kekasih barunya. Siapa lagi kalau bukan RAYA.
"Bulan! Cepetan berkemasnya nanti ketinggalan peswat!" teriak Bunda dari Bawah.
"Iyaa Bunda! ini juga udah mau selesai kok." Balas Bulan teriak dari kamarnya.
"Bintang sudah nunggu dari tadi loh, Katanya kangen banget sama kamu."
"Tolong bilangin ke Bintang Bun, Bulan juga kangen sama dia hahaha." Balas Bulan yang sudah berdiri didepan kamarnya dan membawa tas ransel ukuran sedang dipunggung nya.
Bintang kini melihat gaya casual dari Bulan pun hanya tersenyum. Bulannya terlihat imud, lucu dan manis dalam satu waktu. Bintang sangat tidak suka dengan cewe yang terlalu berdandan heboh. Mirip ondel-ondel pikirnya.
"Hai!"
"Kata Bunda, kamu kangen ya sama aku?" Tanya Bulan menatap Bintang dengan senyum manis. Bintang yang ingin menggoda Bulan dengan sengaja menggelengkan kepalanya.
"Jadi kamu kangen siapa? Stela?" Tanya Bulan lagi. Kali ini dengan wajah cemberutnya.
"Iya" Jawab Bintang singkat.
"Gitu? Yaudah! Sana pergi jemput Stela." Ucap Bulan seraya mendorong Bintang keluar dari rumahnya.
"Bulan!" panggil Bintang saat melihat Bulan melangkah kedalam rumahnya.
"Kenapa? Mau pamit? Pergi aja g usah pamit! "
"Bulan!" Panggil Bintang lagi.
"Ga ada yang namanya Bulan disini!" Jawab Bulan dengan melipat kedua tangannya didada.
"Kalo sayang ada ga?" tanya Bintang tersenyum manis lalu mendekat kearah Bulan.
"Aku sayang kamu Bulan." Bisik Bintang tepat didepan telinga Bulan dan langsung membawa Bulan kepelukannya.
"Ayah, Bunda juga mau dong dipeluk." Ucap Bunda yang melihat anaknya berpelukan. Bintang yang mendengar suara Bunda pun segera melepas pelukan mereka.
"Sini Ayah peluk Bunda" Balas Ayah Menarik Bunda dan memeluknya dari belakang.
"Ada apaan nih?Masih pagi juga udah peluk-pelukan aja" Ucap Langit yang baru datang bersama Raya.
"Biarin aja, Bunda kan kangen banget sama Ayah kamu." Ucap Raya setelah itu menghampiri Bunda dan menyalami tangan Bunda.
"Temen kamu yang lain mana? belum datang lagi Bulan?" tanya Ayah Pradipta.
"Lagi otw, Yah. Katanya bentar lagi sampe. " Jawab Bulan dan mengecek Hpnya lagi.
"Oke. Kalau gitu, Langit bawa dulu barang-barang ini ke mobil." Ucap Ayah menyuruh Langit membawa barang kecil dan Ayah membawa barang yang besar.

KAMU SEDANG MEMBACA
Estrella Lunar
Ficção AdolescenteEstrella Lunar? Apa itu? Ada yang tau? Estrella Lunar merupakan kata gabungan berasal dari bahasa spanyol yang berarti 'Bulan' dan 'Bintang' Bercerita tentang Bulan dan Bintang yang memiliki sifat dan karakter yang berlawanan arah. Bulan, adalah s...