(ON-GOING) revisi setelah selesai
Tepatnya pada saat Cyberpunk telah mengusai seluruh dunia tanpa batasan. Tahun 2222, menjadi tahun di mana tingkat kehancuran Bumi kian melambung. Taehyung harus terjebak pada semua takdir mengejutkan yang tertuju k...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❝ Aku sang biang keladi.❞
•••
Semua dongeng mengenai kehidupan indah setelah merasakan pahit tidak selamanya benar. Callie merasakannya. Sejak kecil, Callie selalu mendapatkan banyak afeksi dari sekitar. Namun, semua tidak bertahan lama setelah Carlos dan Rosalia—orang tua Callie—ditetapkan sebagai profesor dan menteri di negara ini. Saat itu, Callie kecil mulai diselimuti sunyi yang semakin menjalar liar. Mula-mula, semua bertahan dengan kokoh, tonggak imajinasi Callie tetap stabil tanpa kendala apapun. Namun, ada kejadian gila yang membuat gadis manis ini memilih terjun tenggelam dalam kegilaan jiwa. Dulu, sangat lama sekali. Callie kecil pernah berkata pada Rosalia. "Ma, Callie melihat banyak mobil dengan loda empat di atas aspal, banyak sepeda dan juga pesawat terbang dengan pilot yang mengendarainya. Lalu! Ada kereta di atas lel! Sangat luar biasa keren di bandingkan cetalang!"
Terkejut? Tentu saja. Walau setiap kata yang keluar tidak jelas, semua terdengar mengejutkan untuk anak seusia Callie. Semua kata ia ucapkan saat umurnya baru menginjak satu tahun sebelas bulan. Callie kecil yang masih belum paham akan dunia, seharusnya seperti itu adanya. Namun, ini berbeda. Baik Rosalia ataupun Carlos tidak pernah menceritakan hal berbau masa lalu dunia pada Callie. Rosalia selalu mendongengkan cerita peri atau makhluk mitologi lain (yang nyatanya tidak seindah kenyataan), bukan cerita mengenai apa-apa saja yang ada di masa lampau. Sayangnya, Carlos dan Rosalia tidak terlalu perduli dengan semua kegilaan pikiran anak perempuannya yang baru menginjak satu tahun tersebut. Mereka hanya diam hingga Callie tumbuh menjadi gadis remaja.
Tidak, bukan hanya itu yang membuat Callie kehilangan pikiran untuk berempati pada orang lain. Ada banyak kejadian di otak gadis kecil ini hingga membuatnya memilih diam tanpa mau dianggap gila oleh orang-orang terdekat. Perlahan, kasih sayang Carlos dan Rosalia mulai hilang dalam dekap manis gadis kecil ini, walau ia memiliki kakak laki-laki, tetap sama, Namjoon sama sibuknya. Dan disanalah Roberta datang, menemani Callie kecil hingga tumbuh menjadi gadis yang manis.
Jika kalian bertanya, dimanakah Ailyn? Bukankah setiap manusia yang terlahir akan langsung memiliki humanoid? Jawabannya adalah, Callie berbeda. Gadis kecil ini mendapatkan humanoid kembaran saat ia berusia delapan tahun. Aneh, namun inilah kenyataan pahitnya. Setiap humanoid kembaran akan terbentuk dengan bantuan darah persalinan. Guna darah itu adalah untuk membentuk genetik wajah antara bayi yang baru lahir dengan calon humanoid-nya. Namun kasus Callie berbeda, humanoid milik gadis ini mengalami kerusakan yang mengakibatkan ia tidak bisa terbentuk dengan sempurna. Hal itu menyebabkan Callie harus menunggu hingga usianya delapan tahun. Barulah saat usia itu tiba, ia akan mendapatkan humanoid kembarannya, Ailyn.
Mari kita lihat sedikit kenangan Callie kecil yang imut nan menggemaskan ini. Tungkai kecilnya berlari dengan tablet tipis di genggaman, mencari sosok yang menjadi objek utamanya saat ini dengan dua bola mata melebar sempurna. "Roberta, kemana mama?"
