23 [END]

5.1K 408 20
                                    

Maaf bila nyariin part 23 waktu lalu 🙏🏻
Ada kesalahan teknis di pihak penulis
























Sejak kejadian di aula dua hari yang lalu. Irene resmi dikeluarkan karena bisa saja mencoreng nama sekolah. Kelakuan tidak baiknya benar-benar tidak bisa ditoleransi.

Semuanya kembali berjalan normal walaupun kejadian beberapa hari yang lalu masih terdengar dari bilah bibir para murid.

Oh ya, jika kalian penasaran dengan Mingyu. Dia juga sama dikeluarkan dari sekolah. Alasan yang sama karena berhubungan dengan Irene.

Terlihat kelas itu ramai seperti kebanyakan kelas lainnya. Namun satu pemuda manis itu tidak merasakan suasana kelas sedikit pun. Terlampau jengkel dengan pemuda Kim penyandang tunangannya tengah menawarinya berbagai makanan untuk mereka santap nanti istirahat.

Asal kalian tahu, Jungkook masih kesal dengan Taehyung. Masih enggan menerima maaf walaupun dirinya sudah melupakan tingkah Taehyung yang menjauhinya. Dia masih kesal tentang di aula waktu itu. Tindakan Taehyung itu keterlaluan dan Jungkook tidak suka.

"Kookie sayang.. Jawab dong, kamu mau makan apa nanti. Tenang, aku yang bayarin kok."

Jungkook mendelik melihat cengiran Taehyung padanya. Merasa tidak percaya akan pemuda yang sialannya adalah tunangannya.

"Aku tidak miskin, aku bisa membeli kantinnya jika mau."

Taehyung reflek mengerucutkan bibirnya dan itu membuat Jungkook bergidik ngeri melihat wajah sok imut itu.

"Oh ayolah.. Masa sama pacar sendiri tidak mau.."

Pemuda Jeon total kembali mendelik tajam, kalimat barusan membuat dirinya protes.

"Pacar? Kapan kita jadiannya? Bukankah Irene pacarmu?"

"Ya.. Bukanlah, aku kan pacar dan tunangan Kim Jungkook. Lagian siapa yang mau nolak orang secantik dan seimut kamu. Nanti akunya yang nyesel."

Jungkook mendecih. Meskipun rautnya menunjukan ketidak sukaan, namun berbanding terbalik dengan pipinya yang memerah dan jantungnya berdetak anomali.

Pemuda Jeon rindu gombalan Taehyung omong-omong.

"Acie.. Yang pipinya memerah. Jadi tambah cantik deh.."

"Diam Kim!"

"Utututu... Sayangku lagi merajuk ya.."

Taehyung suka sekali membuat Jungkooknya tersipu seperti itu. Makin terlihat cantik untuknya. Dia benar-benar menyukai semua yang ada pada Jungkook. Mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki.

Lagi-lagi dia jatuh ke dalam pesona Jungkook

Tidak sadar melamunkan tunangannya sedari tadi sambil memandang penuh kekaguman pada Jungkook. Dirinya pun tiba-tiba menyeletuk tanpa sadar juga membuat Jungkook kembali tersipu merona.


"Aku mencintaimu, semestaku. Jadilah istriku dan ibu untuk anak-anakku."

























Hari yang ditunggu sekolah Bighit pun kini telah datang. Aula sekolah sudah ramai didatangi para murid. Panggung di depan aula dengan beberapa orang duduk di kursi tengah-tengah aula sampai penuh.

Acara penghitungan suara tadi pagi untuk menentukan Ketua OSIS baru akan dihitung sebentar lagi.

Terlihat pemuda Kim hanya menghela nafas malas di kursinya, duduk di panggung depan semua orang tidak membuatnya melakukan pencitraan seperti kandidat yang lainnya.

My Fiance [VKOOK] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang