Skip esok Hari
Pagi ini rara sudah berada di markas nya , Putri dkk mereka sudah berangkat kesekolah
Rara pergi kemarkas ingin menjenguk tahanan nya a.k.a mantan keluarga dan mantan sahabat nya
Hari ini adalah Hari di Mana mereka semua di bebaskan setelah 2 hari mereka di sekap oleh rara
Terlihat keadaan mereka yang sangat mengenaskan dengan lebam di seluruh tubuh mereka dan pakaian yang sangat berantakan
Sekarang rara sudah berada di hadapan mereka , rara memandang sinis ke arah mereka
"Hallo semua , hari ini adalah hari kalian gue bebasin , apa kesan dan pesan kalian selama ini , apakah menyenangkan" ucap dan Tanya rara
Mereka semua hanya diam tidak ada yang berani menjawab , percuma mereka semua menjawab tetapi nasib mereka sama saja
"Kok malah di kacangin sih" Tanya rara pura2 sedih
"Yasudah deh kalo kalian nggak mau jawab , gue bebasin aja lah" lanjut rara
"Hey kalian sini" panggil rara kepada 2 orang anggota yang menjaga mereka
"Ada apa queen" Tanya kedua anggota tersebut dengan menunduk
"Lepas ikatan mereka" perintah rara
Kedua anggota itu pun langsung membukakan ikatan merekan, mereka semua pun bernafas lega
"Sana kalian pulang , gue sudah nyiapin Mobil buat kalian untuk kembali kemansion kalian , oh iya satu lagi , perusahaan kalian tidak lagi bekerja sama dengan perusahaan gue , gue jamin kalian tak akan bangkut besar , hanya saja kalian kehilangan beberapa persen " ucap rara
Mereka semua menegang mendengar ucapan rara
Mereka semua kagum dengan hati rara , rara yang sudah mereka buang dan mereka sakiti tetapi masih berbaik hati kepada mereka
"Te..rima ka...sih " ucap inul
"Ya ya ya sudah sana " ucap rara malas
Inul , Irfan dan keluarga hakim keluar dari sana dan menuju ke mansion hakin menggunakan Mobil pemberian dari rara
Saat Tiba dimansion , para maid dan satpam terkejut melihat keadaan mereka semua
Kalian sema kenapa tuan
Apa yang terjadi sama kalian
Kenapa keadaan kalian seperti ini
Dll
Itulah pertanyaan yang keluar dari mulut maid dan satpam yng ada disana
"Kami Tak apa , tolong kalian obati kami ya"ucap Irfan tersenyum
"Baik tuan, kalian semua duduk aja disni , saya akan ambilkan kotak obat termebih dahulu , ucap Bibi *mohon maaf nama nya aku lupa 😁* setelah itu Bibi langsung berlari mengambilkan otak obat untuk mengobati mereka
"A..pa yang akan kita lakukan sekarang" ucap aulia
"Maksud nya " Tanya inul , Irfan dan ridwan dkk bingung kecuali aulia
"Rara" bales aulia, mereka semua hanya diam
"Sudah lah , nggak ada guna lagi kita menyesal , Karena rara kalo sudah seperti ini berarti kita semua nggak akan bisa apa2 , yang kita bisa hanya berdoa agar rara bisa maafin kita" ucap Rani membuat lamunan mereka semua buyar
"Kita berdua dulu anggota rara sama kayak Putri, bang irwan sama bang fildan" ucap aulia membuat mereka semua kaget kecuali Rani
"Saat kita semua memfitah dan mengusir rara , rara pernah bilang kalo kita berdua rara keluarkan , maksud rara kita berdua dikeluarkan dari anggota mafianya" tambah rani
KAMU SEDANG MEMBACA
RARA (COMPLETED)
Short StoryHanya sebuah cerita bukan realita maaf kalo nggak nyambung