RARA (COMPLETED)

5

Saat sedang asik2 makan tiba2 kantin menjadi heboh karna kedatangan para most wanted sedangkan rara memutar bola mata nya malas karna dia tau itu abang dak kakaknya Dan ia pun memutuskan untuk makan karna tidak terlalu penting.

Ridwan pov

"Duduk Mana ni" Tanya selfi

" Di pojok sana aja" ajak gue karna gue ngeliat adik dan sahabt2ny

"Yok lah dari pada nggak makan" ucap faul

Kami menuju ke tempat adik gue

Ridwan pov off

Ridwan dkk sekrang berada di tempat duduk rara dkk

"Permisi boleh ikut gabung" ucap lesti

"Boleh/nggak" ucap rama sama Rani , rara menatap tajam kerani sedangkan yang ditatapcuma cengengesan nggak jelas

"Boleh nggak ni " Tanya faul

"Boleh kk " bales aulia

Akhirnya mereka pun duduk bersama

" Ul pesen sana , kayak biasa " suruh lesti

"Hem , kalian mau apa" Tanya faul

"Samaim aja" bales selfi yg disetujui mereka

Tak lama kemudian faul dateng membawa pesanan mereka

"Ehem aul kenalin sama temen lo dong" ucap ridwan basa basi

"Kalian kan sudah pada kenal sama sahabat2 gue kk" bales aulia

" Hadeh , maksud bang uwan tu temen lo yg baru itu lohh" jelas selfi

"Lebih baik kalian duluan baru dia" surh Rani

"Kenalin nama gue ridwan" ucap ridwan

" Gue lesti "ucap lesti dengan senyum

"Kalo gue selfi" ucap selfi dengan senyum

"Gue faul " ucap faul

" Gue randa" ucap randa

"Jirayut " ucap jirayut datar

"Rara" bales rara lebih datar Dan dingin tanpa melihat ke arah mereka

Mereka pun melanjutkan kegiatan makan mereka , saat sedang makan tiba2 di meja mereka

Bruukkk

Bunyi gebrakan meja yang membuat seluruh kantin menengkok kearah mereka

"Heh anak baru berani2 nya lo duduk deket pacar kita ha" bentak seorang gadis yang dandanan nya seperti tante2 , yang membuat abang kakak2 serta sahabat2 rara emosi sedangkan rara hanya acuh sambil tetap makan karna perinsip rara "apapun yang terjadi tetep makan , kalo nggak di makan kan mubazir nanti nasi ny nangis kan kacian" .

"Lo apa2an sih ha " bentak aulia

"Lo diem gue nggak ada urusan sama lo , urusan gue sama ni anak baru " ucap ny sambil menunjuk rara

"Kenapa" Tanya rara dingin Dan aura yang mencengkam sehingga membuat seluruh kantin menjadi hening dan si cabe ketakutan tapi ia masih mencoba melawan

"Maksud lo apa duduk di deket pacar gue" bentak cabe

" Siapa pacar lo" bukan rara yang menjawab tapi Putri yang sudah emosi

"Alfisan , alfisan pacar gue " bales ny PD