61

1.5K 87 55
                                    

Kini lesti, selfi, fildan dan irwan berada didepan ruangan rara

"Sel rara nya Mana dek" Tanya lesti

"Nggak tau kk , aku telpon dulu" bales selfi

Selfi kembali menelpon rara

"Hallo dek kami sudah didepan ruangan pemilik yayasan ni" ucap selfi

"Tunggu" bales rara dan kembali memutuskan panggilan sepihak

"Aelah malah dimatiin lagi" gerutu selfi tiba2 suara pintu yg terbuka membuat penglihatan mereka berempat terahlikan

Ceklek

"Hay kk bang silahkan masuk" ucap rara yg baru saja membuka pintu ruangannya

"Queen kok bisa" tanya irwan

"Mau masuk apa nggak" Tanya Tara tanpa membalas ucapan irwan

Akhirnya mereka berempat masuk kedalam

"Lah ini Putri" ucap fildan saat melihat Putri yg sedang asik menatap layar hp milik rara

"Hallo bang , kk" Sapa Putri sambil nyengir

"Jelasin" perintah merek berempat

"Nanti aja kk, bang , nanti malem aku bakal jelasin kok ya" mohon rara

"Awas kalo bohong" ucap lesti

"Siap kk" bales rara

"Tapi Putri yg jelasin nantin" lanjut rara dengan santai

"Eh eh kok gue sih" ucap Putri tak terima

"Gue males put jelasin nya panjang bener" bales rara

"Ada syarat nya" ucap Putri

"Apaan dah" Tanya rara malas

"Lo kudu teraktir Kita semua" ucap Putri

"Iya2 nanti gue teraktir" bales rara

"Nh kalo gitu ntar gue yg jelasin tenang aja" ucap Putri semangat

"Dek bener nggak kalo kamu" ucapan lesti terpotong

"Kalian lihat vidio yg Putri rekam" potong rara

"Tunjukin put" perintah rara

Putri menunjukan vidio yg ia rekam saat berada diuks, mereka berempat menonton vidio tersebut menganga

"Jadi dia" Tanya selfi tak menyangka

"Yaps waktu istirahat tadi dia masuk keuks , aku yg denger suara langkah kaki langsung menyuruh Putri untuk sembunyi dan merekam semua kejadian dan kejadian sebenarnya si dia mencoba membunuh aku, dan foto yg dia kasih kekalian semua foto editan dan dia juga ngeditnya kurang rapih rapih kalo nggak percaya noh Tanya sama bang fildan" jelas rara panjang lebar dan kalimat terakhir sambil menunjuk kearah fildan, fildan yg namanya disebut buka suara

"Bener soalnya selama dilondon aku belajar soal mendisain dan mengedit foto , jadi tau Mana foto yg asli dan editan, Mana jelas bener lagi dia ngeditnya kurang rapih" jelas fildan

"Berarti mereka semua bodoh dong" Tanya Putri

"Nggak bodoh cuman" ucap rara

"Cuman apa" Tanya mereka penasaran

"Terlalu Pinter dan akhirnya idiot " lnjut rara

Mereka berenam pun tertawa terbahak2

"Kalo kayak gini gue semakin yakin kalo rara nggak mungkin salag" batin lesti

RARA (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang