Bagian 2

768 26 11
                                    

Selamat membaca 🎀

"Awas Lo yah" ancam Felicia

Eddy hanya tertunduk merasakan ngilu di pergelangan tangannya

"Jangan sampai gw nyiksa lo perlahan... demi perlahan, ngerti lo!" Felicia menoyor kepala Eddy dengan kuat

Eddy terjengkang ke belakang hingga lehernya terasa sakit karena Felicia menoyor kepalanya tanpa perasaan

Blam

Felicia keluar dari kamar Eddy dan pergi menghampiri Tante Hanna selaku mommy nya

Eddy agak tersentak akan hal itu meskipun ia sering diperlakukan seperti itu oleh Felicia

Tanpa disadari sebulir cairan bening menetes dari langit putih yang kini mendung hawa yang sulit untuk diartikan

___________________

Seperti biasa Eddy tiba di sekolah pukul 07:00 jadi saat sampai di kelas guru yang mengajar akan masuk ke kelas

Dan benar saja pukul 07:04 sang guru memasuki ruang kelas yang ditempatinya

"Selamat siang anak anak ku yang ku sayangi dan banggakan" sapa Bu Dian

Bu Dian seorang guru yang mengajar mapel sastra, tipe orang yang humoris tapi serius dalam mengajar

"Pagi kembali" all students

"Oke, sampai mana kalian belajar Minggu lalu?" Tanya Bu Dian

"Sampai Bab 4 tentang XXX" jawab Yuli

"Bagus lumayan, Oke sekarang ibu akan jelaskan materinya.... Kalian tulis apa saja yang menurut kalian penting dari yang ibu jelaskan di buku kalian masing-masing yah" jelas Bu Dian

"Baik Bu" all students

"Oke jadi....




Jam pertama sampai jam ke empat sudah berakhir, bel berbunyi menandakan waktunya untuk istirahat

All students keluar dari kelas dan pergi menuju kantin begitu juga dengan Eddy meskipun ia tau pasti teman-temannya akan menjadikan ia sebagai candaan

Bukan apa-apa ia pergi ke kantin, seperti orang orang pada umumnya ia kesana untuk membeli makanan karena bekal yang sudah ia siapkan tertinggal di rumah

Eddy tak peduli ia akan dijadikan bahan candaan atau apalah itu yang terpenting baginya sekarang adalah makanan karena ia kini sangat lapar sebab ia di larang sarapan oleh Felicia

. . . . .

"Hei liat ada mangsa datang tuh" tunjuk seorang lelaki yang membenci Eddy pada sahabatnya

Siapa lagi kalau bukan Lingga, You also have to know that at this school many hate Eddy

Lingga menyeringai lalu membisikkan sesuatu pada sahabatnya yang tidak lain adalah Alex

"Bagus, gw akan ngeliat hasilnya" Alex menepuk pundak Lingga pelan

"Angga Raditya kalian sini dulu bentaran deh" pinta Lingga pada anak buahnya

"Paan sih nggak liat kita lagi makan tau" Raditya protes

Pletak

Angga nyentil jidatnya Raditya sampe merah soalnya keras dia nyentilnya

"Lo nggak liat apa si culun nongol noh.." Angga nunjuk keberadaan Eddy yang lagi stay di depan Bu kantini (penjaga kantin)

"Oh jadi maksud lo nyuruh kita kemari ni tuh buat ngerjain ntu anak ya" Raditya baru paham

[C5] Cewek Cantik Cinta Cowok Culun (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang