Bagian 3

702 26 4
                                    

Selamat membaca....

Keringat dingin bercucuran, matanyaembulat sempurna, tubuhnya semakin bergetar dan Eddy berhenti menggetakkan giginya melainkan menggigit bibir bawahnya.

Orang tersebut menyentuh pundak Eddy, "kenapa kamu bolos kelas hari ini? Apa yang terjadi padamu?" Tanya orang tersebut yang ternyata adalah seorang guru BK

"A...a-ak-aku ketiduran d-di atap" jawab Eddy

"Saya dengar dari seorang guru, apa kamu benar-benar diganggu saat istirahat?" Tanya guru BK tersebut yang tidak lain adalah pak Herman

Eddy hanya tertunduk diam tak bergeming sedikitpun ia takut untuk mengatakannya apalagi menatap matanya

"Tak apa, kamu akan baik-baik saja...

Jawab saya" tegas pak Herman

"Aku... baik-baik saja p-pak, tidak ada yang menggang-gu" jawab Eddy dengan senyum kaku

"Jujur saja" pak Herman dengan lembut

"Sebenarnya iya pak ada, tapi.." Eddy tidak melanjutkan ucapannya

"Kenapa?" Tanya pak Herman

"Tapiii" Eddy bingung

"Tapi.." Eddy meremat jari jari tangannya

"T-ta-tapi jangan menghukum me-mereka ya pak" Eddy tergagap gagap

"Hmm" pak Herman mengangguk

"....." Eddy tak berkata apapun lidahnya terasa kelu ada ketakutan dalam dirinya

"Baiklah jika kamu tidak mau mengatakannya saya bisa menyuruh pengawas cctv untuk melihat siapa yang melakukannya" jelas pak Herman seraya menepuk pundak Eddy pelan sebelum pergi

"Maaf" lirih Eddy

Matanya menoleh kesana-kemari mencari seseorang yang ia takuti akan muncul disana dan mendengarkan pembicaraan nya dengan guru BK

Eddy menelan kasar salivanya lalu dengan berat melangkah kan kakinya melewati lorong untuk keluar dari sekolah yang kini mulai sepi

Tanpa Eddy ketahui ternyata memang benar ada yang menguping pembicaraan nya dengan guru BK yang kini sedang memperhatikannya dari kejauhan

Eddy berjalan melewati pagar sekolah yang hampir saja ditutup oleh satpam yang berjaga di situ

Jam ditangannya sudah menunjukkan pukul 16:17 dinihari, Eddy berhenti berjalan sejenak untuk memejamkan matanya sejenak dan menghela nafas

__________________

"Bro gawat! Ini gawat bro!" Celoteh Raditya

"Lah gawat Kenapa?" Tanya Lingga

"Kalo ngomong yang bener dong" ejek Alex

Raditya mendelik kesal pada Alex yang selalu merendahkan dirinya, "ini gawat pokoknya!" Ucap Raditya

"Iya kenapa?" Tanya Angga

"Huh gawat dehk tadi BK huh" Raditya setengah mati netralin pikirannya

"Dari tadi gw denger lu ngomong gawat-gawat melulu bingung gw, mending tenangin dulu pikiran lu deh biar jelas lu mo ngomong paan!" Jelas Lingga

"Sekarang Lo tarik napas dalam-dalam lewat hidung lalu keluarkan lewat mulut" pandu Angga

"Yakali lewat telinga" ejek Alex lagi

Raditya tak memperdulikan dia memilih mengikuti instruksi dari Angga ketimbang dengerin omongan yang lebih tepatnya ejekan dari sang ketua (Alex)

Jadi gini guys mereka berempat ini merupakan salah satu geng yang ada di sekolah tersebut nama gengnya the best 4 ceritanya panjang kalo di jelasin

[C5] Cewek Cantik Cinta Cowok Culun (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang