Selamat membaca part panjang ini 🙇🏻♂️
---"Hyung? Kenapa kau keluar tiba-tiba?" tanya Taeyong menggoyang-goyangkan tangan Jongin.
"Ya! Mana bisa kepala koki keluar tiba-tiba?" sambar Key sambil melepas apronnya.
"Apa kau sudah memikirkannya Kai?" tanya Wendy bergabung.
"Hubungan hyung dengan tuan Park baik-baik saja bukan?" Yunhyeong ikut berkumpul dengan mereka setelah membersihkan dapur bagiannya.
"Aku sudah memutuskannya. Aku akan membantu eomma dan nenek di rumah. Dan membuka restoran kecil disana. Hubunganku dengan Chanyeol hyung juga tidak apa-apa, Yunhyeong." Kata Jongin menenangkan rekan-rekan kerjanya.
"Hyung~ kenapa pergi.." Kata Taeyong memeluk Jongin. Diikuti Key, Yunhyeong dan Wendy.
"Kami menghargai keputusanmu kai," Wendy mendukung Jongin karena Jongin sudah membicarakannya dengan Wendy kemarin.
"Apa kalian melihat Kyungsoo hyung? Aku mau pamit dengan Kyungsoo hyung." Tanya Jongin pada yang lain karena tidak melihat Kyungsoo di dapur.
"Tadi aku lihat Kyungsoo pergi ke ruangan Chanyeol." Jawab Key melepas pelukannya dari Jongin.
"Ruangan Chanyeol hyung ya? Terimakasih hyung."
Key mengacungkan jempolnya pada Jongin yang berjalan ke ruangan Chanyeol. Rencananya, Jongin akan pamit dengan Kyungsoo sekaligus memberi surat undur dirinya pada Chanyeol.
"Aku mencintaimu." Jongin yang mendengar Chanyeol menyebutkan cinta langsung saja mengintip dari jendela ruangan Chanyeol.
Jongin melihatnya. Adegan yang dia pikir seharusnya dia yang disana. Jongin menggenggam tangannya, mencoba mengatur emosinya.
Jongin masuk ke dalam ruangan Chanyeol, tapi dari Chanyeol maupun kyungsoo tidak menyadari kehadiran Jongin.
'Aku memang punya timing yang bagus. Haha' ujar Jongin dalam hati.
Jongin bersandar di pintu masuk ruangan Chanyeol karena dia lelah mendengar lontaran-lontaran cinta di depannya.
"Pukul saja hyung kepala si caplang itu." Sambar Jongin karena dia lelah dan buru-buru ingin keluar dari tempat ini.
"Jongin?!" Kata Chanyeol dan Kyungsoo bersamaan, kaget melihat Jongin. Dan mereka memberi jarak pada duduk diantara keduanya.
"Tidak usah canggung begitu hyung, santai saja. Aku cuma mau menyerahkan ini dan berpelukan sedikit dengan Kyungsoo hyung."
Jongin memberikan surat pengunduran dirinya kepada Chanyeol dengan senyuman. Dan Chanyeol hanya menerima dengan tatapan bingung.
"Ap-"
"Biarkan aku berpamitan dulu dengan Kyungsoo hyung, hyung." Potong Jongin saat Chanyeol hendak bertanya.
Jongin melebarkan tangannya dan memeluk tubuh Kyungsoo erat. Kyungsoo dengan canggung membalas pelukan Jongin.
"Ada apa Jongin?" Tanya Kyungsoo.
"Aku akan kembali ke Jeju hyung. Terimakasih sudah membantuku 5 bulan ini." Jelas Jongin, tanpa melepas pelukan mereka.
Kyungsoo hanya bisa diam di dalam pelukan Jongin. Kyungsoo merasa hatinya tercubit karena Jongin masih mau memeluknya dengan erat, padahal Jongin melihat apa yang dia lakukan dengan Chanyeol.
"Jaga Chanyeol hyung dengan baik ya hyung. Sepertinya kalian yang memang harusnya bersama. Maaf jika aku hanya menjadi penghalang cinta kalian." Bisik Jongin.
![](https://img.wattpad.com/cover/225994315-288-k87784.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐈𝐭'𝐬 𝐘𝐨𝐮, 𝐊𝐢𝐦 𝐉𝐨𝐧𝐠𝐢𝐧. (끝)
FanfictionDan hari kau menghilang, hidupku tidak pernah sama. Apapun yang kulakukan atau kemanapun aku pergi, kau menyusul aku. - Oh Sehun. Ahh, jadi ini yang dinamakan takdir. - Kim Jongin. BxB! Ati ati salah lapak hyung