Ketika kau datang,
aku merasa nyaman.
Seakan semua ketakutan dan trauma yang ku alami selama beberapa tahun belakangan ini menghilang.
Ku pikir, pergi ke psikiater berkali-kali rasanya masih belum cukup untuk menutupi semua trauma besar yang ku punya. Trauma yang bisa dibilang ringan bagi beberapa orang namun sangat besar dan tak mampu hilang begitu saja karena ada suatu tragedi yang menyebabkanku menderita trauma yang berat pada tiga hal.
Ya, aku trauma pada hujan, suara klakson mobil, dan lampu lalu lintas.
Memangnya ada apa dengan ketiganya? Bukankah itu hal yang sepele? Memangnya ada peristiwa apa yang menyebabkan seseorang bisa sangat trauma dengan tiga hal tersebut?
Mungkin bagi kalian terdengar aneh. Trauma ku akan hujan seperti kucing yang takut air dan harus segera berteduh atau bersembunyi agar tidak mengenai badanku. Suara klakson mobil yang terkadang bisa mengejutkan seseorang ketika sedang melamun dan lampu lalu lintas yang selalu memperlihatkan tiga warna dasar yang terang di sana. Ketiganya memiliki keterkaitan dalam hidup ku yang membuat ku harus bolak balik pergi ke psikiater dengan ditemani sepupu laki-lakiku yang sudah ku anggap sebagai kakak dan sahabat baikku.
Sampai suatu ketika, kau datang padaku memberi uluran tangan untuk mengajakku keluar dari lubang trauma yang jika dibiarkan akan menjadi semakin besar. Menarikku keluar dari lingkaran ketakutan tersebut yang menurutku mampu membuatku terjerumus ke dalamnya.
Ketika kau datang,
semua luka seakan tak berbekas.
Sampai aku tahu satu hal,
yang begitu mengejutkan bagiku.
•••
Nah loh apa tuh?
Don't forget to leave your jejak in here💜✨
Cerita pertamaku. Moga kalian suka yaa❤💜When You Come To Me
2020, July 03. 22:58
KAMU SEDANG MEMBACA
When You Come To Me [END] ✅
FanfictionNote: kemungkinan ada beberapa episode yg diubah. Jdi, bisa dibilang ini adalah revisi mandiri dari author sendiri. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Terima kasih. 🐿Updet setiap jam 14.05 dan 17.02 (diusahakan)🐿 Ketika kau datang padaku. Memilik...