Perasaan ini, apa ini yang dinamakan cemburu?
•••
Beberapa hari kemudian...
"Anak-anak, ayo cepat! Jangan sampai kalian terlambat!"
Seperti seorang ibu yang meneriaki anaknya, Soobin berteriak memanggil adik-adiknya untuk segera berkumpul dan bergegas berangkat sekolah. Sejak kehadiran Jisung dan Taehyun ke rumah Youra, tanggung jawab seorang Soobin yang notaben nya hyung atau oppa yang memiliki sifat dewasa meski umurnya masih terbilang belum waktunya.
Tak hanya itu, sifatnya yang juga penyayang dan perhatian seperti seorang ibu membuat Soobin sangat disayangi oleh semua penghuni rumah Youra termasuk Taehyun yang perlahan mulai terbiasa dengan perlakuan Soobin padanya meskipun sebelumnya ia sangat menolak dengan sopan jika Soobin memberi perlakuan layaknya orang tua.
Jisung sudah diizinkan pulang dari rumah sakit beberapa hari yang lalu. Awalnya, Jisung dan Taehyun ingin dibawa kembali oleh Taehyung ke panti asuhan. Namun, demi keselamatan dan keamanan mereka berdua yang masih terancam, Soobin menyarankan mereka untuk tinggal bersamanya di rumah Youra. Kemudian, masalah sekolah Jisung dan Taehyun akan ditanggung oleh Taehyung meskipun ia tidak melihat keduanya secara langsung. Ia percaya pada Soobin kalau Soobin mampu dan bisa dipercaya untuk menjaga kedua anak asuh yang sudah ia anggap sebagai anaknya itu.
Jadi, di rumah Youra dihuni oleh lima orang di mana empat laki-laki dan satu perempuan.
Dengan langkah yang tergesa-gesa, Youra berlari keluar menuju sumber suara yang berada di halaman rumah. Sebuah mobil sedan hitam terparkir di sana dengan seorang pemuda berambut abu-abu yang berada di kursi pengemudi. Youra yang sedang memakan roti selai coklat kesukaannya itu bergegas masuk di belakang tepatnya di kursi penumpang. Soobin yang duduk di samping Yeonjun kemudian menoleh ke belakang, "Dimana Jisung dan Taehyun-ah?" Tanyanya.
Youra yang sadar kemudian ia keluar lagi melihat Jisung dan Taehyun yang sepertinya belum selesai bersiap-siap. Saat Youra sampai di depan pintu, betapa terkejutnya ia ketika melihat dua pemuda tampan mengenakan seragam sekolah baru saja keluar dari kamar masing-masing. Youra terpesona akan ketampanan mereka terlebih lagi pada Jisung yang tubuhnya lebih tinggi darinya dan Taehyun. Pasalnya, ia baru pertama kalinya melihat Jisung berpakaian formal karena sebelumnya, ia bertemu dengan Jisung saat menjenguk Taehyun dan saat itu Jisung mengenakan pakaian yang biasa dan tatanan rambut yang biasa pula. Namun kali ini, Youra dibuat takjub dengannya; seragam sekolah yang ditutup dengan jas sekolah, rambut yang ia atur sedemikian rupa namun tetap rapi, tas punggung yang ia gantungkan hanya di sisi kanan, serta postur tubuh yang jenjang.
"Astaga, tampan sekali." Celetuk Youra membuat Jisung yang mendengarnya tersipu malu dan sedikit gugup, "Apa?"
"Ah, tidak. Bukan apa-apa." Jawab Youra sambil menutup wajahnya kemudian berbalik lantaran salah tingkah saat tertangkap basah memuji Jisung. Meskipun ia terbiasa dengan laki-laki, tetap saja rasa malu dan salah tingkah tetap ada pada diri Youra atau bahkan pada diri perempuan lain yang merasakan hal sama dengan Youra.
KAMU SEDANG MEMBACA
When You Come To Me [END] ✅
FanfictionNote: kemungkinan ada beberapa episode yg diubah. Jdi, bisa dibilang ini adalah revisi mandiri dari author sendiri. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Terima kasih. 🐿Updet setiap jam 14.05 dan 17.02 (diusahakan)🐿 Ketika kau datang padaku. Memilik...