[Completed]
[Sequel Zahra's Life]
Update : Tiap Selasa dan Jumat
___________________________________________
Kehidupan Adit dan Zahra setelah peristiwa besar yang menimpa keduanya. Kini mereka bisa kembali merasakan rasanya tawa dan berbagi cinta be...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Update: Setiap Senin (jika sedang baik, mungkin akan lebih banyak)
[Spin off Raditya Life Story]
Dia adalah satu-satunya alasan Fira bertahan dari dunia yang banyak memainkan berbagai drama padanya.
Dia adalah kekuatan sekaligus kelemahan terbesarnya.
Dia juga yang membuatnya berani menahan cibiran dari orang-orang mengenainya.
Dia, malaikat kecilnya.
Nando, namanya. Malaikat kecil yang dikirim Tuhan untuk Fira.
Menemaninya melewati panggung drama yang entah kapan berakhirnya.
Sekarang hanya satu pinta Fira, dia hanya ingin, jika nantinya ajal menjemput salah satu di antara mereka berdua, Fira ingin Nando terlebih dahulu yang meninggalkan dunia ini.
Bukannya Fira tak menyayanginya. Justru karena dia sangat menyayanginya. Fira tak ingin dia terjebak sendiri di dunia fana dan penuh drama. Dia terlalu berharga untuk Fira, sehingga Fira tak ingin dia terluka, walaupun secara tak kasat mata.
Kalaupun bisa, bolehkah Fira minta malaikat lain yang bisa merubah hidupnya dan malaikat kecilnya, Nando?
Oh__tidak! Fira tahu itu tidak mungkin. Makanya, dia hanya ingin Nando pergi dari dunia ini satu hari lebih awal daripada dirinya.
Hanya itu ingin Fira.
Dia Lelah,
Sungguh lelah,
Rasanya dia ingin menyerah,
Namun ... entahlah.
***
Saya akan benar-benar mengusahakan cerita ini update tiap hari senin. Seperti biasanya, jika tidak update di hari itu, minggu-minggu berikutnya pasti akan diganti.
Ini cerita yang benar-benar mellow di awal-awal mungkin akan lebih di dominasi dengan tangisan. Jadi kalau feelnya kurang, di maklumi saja ya...
Memang cukup sering saya buat cerita yang tersakiti kaya gini. Tapi baru ini yang di publish.
Maaf lagi ya, kalau mungkin ada bolos di tiap minggunya, biasanya karena sibuk sih tapi kalau di sini, mungkin lebih ke nggak tega nulisnya. Karena setiap saya nulis, saya selalu mencoba memposisikan diri saya sendiri jadi pemerannya. Dan ngebayangin diri sendiri jadi Fira aja udah buat ... gimana gitu, ada rasa kecewa, sedih, amarah, harapan, senyuman, semangat. Semuanya campur jadi satu.
Biasanya kalau mood lagi buruk, nulis Fira pasti akan lancar.
