BUGHH!!!
Irene diem mematung.
DUAKHH!! BUGHH!!
"BAJINGAN BRENGSEK!! BERANI BERANI NYA LO NYENTUH DIA!!"
"HO! SUHO! UDAH, CUKUP!!" Irene menahan tangan Suho yang memukul Mino tanpa ampun.
Mino berdecih, dia berdiri di bantu Irene.
"Lo tuh kenapa sih ho!!" bentak Irene.
Suho diem, "Rene gue cuma-"
"Cuma apa?! Lo pikir lo keren? Sok jago?? Sok jadi pahlawan???!"
"Bukan gitu-"
"Apa nya?! Lo dateng dateng rusuh! Mukulin Mino tanpa alasan! Apa itu masuk akal??!" gertak Irene kesal.
"Lo disentuh sentuh sama dia, Rene!" ucap Suho nunjuk Mino.
Irene menghela nafas, "Dia cuma nyentuh guee!! Bukan bunuh guee!! Lagian gue juga gak keberatan disentuh dia. Cuma muka, gak lebih! Lagipula, lo siapa??"
Suho diem, "Rene.."
"Ho lo berubah! Dari awal gue juga udah gak nyaman sama lo! Gue tau lo kaya, tapi gue juga punya hidup sendiri. Gue tau apa yang baik buat gue, lo gak bisa larang gue ini itu! Kita cuma temen," Irene menghela nafas lega. Dia sudah mengeluarkan uneg uneg nya selama ini.
Suho natep Irene gak percaya, "Jadi ini jawaban lo? Gue deketin lo lumayan lama. Dan ini jawaban lo??" Suho mendecih sarkas.
Kini Irene yang diem.
"Oke. Kalo ini yang lo mau, gue pamit," Suho tertawa hambar. Lalu langsung pergi ninggalin Mino dan Irene berdua.
Irene natep Suho dari jauh, "Sebenernya gue suka sama lo, Ho. Tapi cara lo salah.."
Mino nepuk pundak Irene, "Bener, hidup punya pilihan, dan ini yang lo pilih kan?"
Irene natep Mino.
"Gak usah sedih, masih ada gue."
★★
Irene udah pulang, semua udah pulang ke rumah. Iya, Irene pulang dianter Mino. Irene juga minta maaf ke Mino soal Suho.
"Heh jangan bengong. Kesurupan mampus dah," sahut Seulgi.
Irene mendecak.
"Mikirin apa lo?" tanya Seulgi.
"Joy?" lanjutnya.
Irene menggeleng, "Bukan."
"Terus? Suho?" tebak nya.
Irene menghela nafas, "Ya gitu."
"WAH DIA NGAPAIN LO??? PERLU GUE KASIH BIRU BIRU NGGAK??"
teriakan Seulgi mengalihkan perhatian yang lain.
"Eh eh napa tuh?"
"Wah wah ghibah lagi guys, ayo merapat," Yeri loncat loncat ke arah Irene sama Seulgi.
"Mantap, makin hari makin kacau. Makanya lo pada solat yang kenceng napa si," Lisa menggeleng dan tetap melangkah menuju kerumunan yang lain.
"Ada apakah gerangan, ibunda?"
"Ibunda sedang bersedih guys."
Irene natep tajam Seulgi. Dia menatap yang lain satu satu, seneb liat nya. Muka nya pada mupeng.
"Apani apani? Cepet cerita woy," kata Jennie.
"Berisik lu, norak," sambar Jisoo kesal.
Jennie natep Jisoo sinis.
"CEPET KEK CERITAA, KUPING BUTUH ASUPAN NIH."
Irene menghela nafas, "Ya gitu. Suho, Mino, saling fight."
"Wah wah, gara gara what?" tanya Lisa.
"Rebutin gue, anjay," cengir Irene.
"Serius goblog!"
"Iya itu serius. Tapi menurut lo pada gue bener gak sih?" tanya Irene ke yang lain.
"Bener gimana tuh bun?" tanya Lisa.
"Bener sekali kok bunda."
"Maksud nya gimana ya bun?"
"HEH NGOMONG BUNDA SEKALI LAGI GUE SLEPET YA!"
★★
Jennie sama Taehyung lagi jalan jalan malem. Keliling doang, nyari angin. Dan Taehyung yang ngajak.
"Jen," panggil Taehyung.
Jennie noleh ke spion motornya, "Ha?"
"Mau makan nasi padang gak?"
"Nasi padang? Nggak ah! Gak suka pedes, mau nya sushi aja," melas Jennie.
"Sushi di pinggir jalan? Ngelawak ya kamu," kata Taehyung geleng geleng.
"Ada tau, namanya Sushi melati. Katanya yang gue denger sih dulu ada kuntilanak yang suka makan sushi, tapi bau bau nya tuh bunga melati. Dia dulu suka nyuri sushi orang gitu. Makanya dinamain sushi melati," kata Jennie panjang lebar.
Taehyung diem, bulu tangannya bergidik merinding.
"Taehyung."
"Kenapa?" tanya Taehyung ke Jennie.
Jennie mengernyit, "Ha?"
"Kamu tadi manggil saya, kok kamu yang bingung sih?" Taehyung tertawa kecil.
"Ha? Apaan sih?? Gue gak manggil lo!" kata Jennie bingung.
"Bercanda kamu, tadi jelas jelas kamu manggil saya."
Jennie tambah diem, "Gue gak-"
"Taehyung."
Taehyung sama Jennie saling tatap tatapan.
"TUH KAN TAE BUKAN GUE!!!"
"TAE CEPETAN NYALAIN MOTORNYA!!" teriak Jennie histeris.
"I-iya!!" Taehyung buru buru nyalain motornya tapi-
"Jen.."
"Apa sih?? Cepetan nyalain!!!"
"MOTORNYA GAK BISA NYALA."
"TAE GILA LO JANGAN BERCANDA DEH."
Akhirnya mereka mau gak mau lari, Taehyung nuntun motornya sambil lari sedangkan Jennie duduk dimotornya sambil ditarik Taehyung.
Dan diatas pohon ada cewe rambut panjang ketawa sambil makan sushi.
"Hihihihi."
Tbc
.
.
.
Dahlah otak mentok bgt
Bye bye SuRene :')
Vote yuk, makasoy ♡
Thanks, N.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mission | BLACKVELVET✔
Fanfiction[Complete] BLACKVELVET AREA ★━━━━━━━━━━━★ 9 Gadis perempuan yang kaya raya tapi bobrok, bacot, gak bisa diem, bawel, cerewet, ceroboh, pecicilan dan masih banyak lagi. Mereka ditugaskan oleh Sang Kakek untuk tinggal di Korea. Mereka juga mempunyai...
