Double up yeay!
-Sabtu, 18 Jul 2020; 07.00PM-
Naya, Eunhee, dan Yebi sekarang sedang siap-siap akan pergi keluar. Mereka rencana pergi ke Indomei membeli cemilan lalu menonton film di rumah Naya. Menginap mereka hanya sekedar nyemil dan nonton film atau drama, sudah menjadi kebiasaan mereka. Kalau ada tugas ya kerjain bareng-bareng, semua yang mereka lakukan di rumah Naya sama seperti hari-hari biasanya di rumah, hanya beda tempat tidur saja.
"Yebi! Eunhee! Udah belom? Gue tunggu di bawah yaaa?!" Teriak Naya di luar kamarnya.
"Iyaaa!" Jawab mereka kompak.
Segeralah Naya turun ke bawah menunggu mereka. Saat Naya sudah mencapai anak tangga paling bawah, tiba-tiba ia dikagetkan dengan kedua adiknya.
"BAA!"
"Aigo, kamcagiya!" Ucap Naya, kaget karena kelakuan adiknya.
"AHAHAHAHAHAAA" Tawa mereka kompak, seakan tak membuat kesalahan.
Naya yang melihat kedua adiknya tertawa pun segera mencubit pinggang mereka.
"ADUH KAAAK! SAKIT WOY!" Teriak mereka kompak (lagi).
"Makanya jangan suka jahilin orang." Ucap Naya selagi menghentikan aktivitas mencubit adiknya itu. Peringatan agar mereka tidak jahilin kakaknya (lagi).
Bukan Jeongin dan Icung namanya jika langsung menyerah sampai situ saja. Meskipun sudah di peringatin terus-menerus, masih saja mereka jahil. Kalau kata Icung gini "Udahlah kak terima aja canda kita. Nanti kak Naya kesepian loh kalo ga ada kita, gimana? Hayooo!" .. ya seperti itulah sekiranya...Setelah mengelus pinggangnya yang dirasa panas itu, Jeongin bertanya pada kakak satu-satunya ini.
"Mau kemana kak? Tumben rapi."
Jeongin dan Icung belum mengetahui keberadaan dua sahabat Naya yang menginap di rumah ini, mereka tadi pulang sore, ada kelas tambahan di sekolahnya tadi. Jadi setelah sampai rumah, mereka langsung pergi ke kamarnya. Jika tidak ada kelas tambahan dan pulang agak pagi, mereka biasanya ke dapur lalu ke ruang tengah dulu, hanya sekedar menghilangkan penat saja. Mereka tadi tidak melihat kedua sahabat Naya sedang menonton tv bersama di ruang tengah dan membantu Ibu Naya membuat kue di dapur.
Ibu Naya tentu saja sudah mengetahui dan memberi ijin, sekarang sang Ibu tengah menonton tv di ruang tengah, sendirian. Ayah Naya sedang tidak di rumah, sudah 3 hari ini menjalani tugas luar kota, hari ini adalah hari terakhirnya, jadi kemungkinan sampai rumah nanti saat malam.
Naya yang tadi ditanyai adiknya itu tidak menjawab, langsung pergi ke ruang tengah, bergabung dengan Ibunya.
"Mah, Naya mau ijin keluar ya.. sama Eunhee sama Yebi, kita mau pergi ke Indomei. Beli cemilan buat nonton nanti."
Adiknya yang tidak tau apa-apa pun kaget, melotot mata mereka, meminta penjelasan pada sang empu. Sang Ibu yang paham maksud mereka pun menjawab.
"Ada temen kakak kalian menginap disini, sampai besok." Jelas sang Ibu pada kedua anaknya ini.
Icung yang paham pun menjawab sekaligus bertanya,
"Aaa.. jadi hari ini temen kak Naya lagi nginep disini? Terus sekarang kak Naya mau beli Indomei? Eh maksudnya ke Indomei? Terus mana temen-temen kakak sekarang?""Ada, noh di tangga, menuju kemari." Jawab Naya sambil menunjuk kedua sabahatnya dengan dagunya.
Icung dan Jeongin yang mendengar jawaban kakaknya pun langsung menoleh ke arah yang dituju. Yang di tatap pun, tersenyum kikuk. Ralat. Kecuali Yebi, dengan sumringah ia tersenyum lebar.
KAMU SEDANG MEMBACA
❝ Insomnia | Han Jisung SKZ ❞ ✅
Fanfic[COMPLETED] Jika kamu memiliki kebiasaan ⁱⁿˢᵒᵐⁿⁱᵃ, apa yang akan kamu lakukan? ┊ ┊ ┊ ┊ ✎﹏🌙 °ft nct dream💚 ©naynaykim_ // voreokim 🥇#1 in insomnia - 18/07/2021